Liputan6.com, Sepang - Johann Zarco nyaris mendapatkan podium keduanya pada musim 2017 pada MotoGP Australia. Sayang, keberuntungan belum menaungi pembalap Yamaha Tech 3 itu. Kini, ia akan kembali mencobanya pada MotoGP Malaysia.
Podium begitu dekat dengan Zarco pada MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island. Ia menjadi salah satu pembalap yang bertarung di barisan depan. Bahkan, posisi terdepan pun sempat diduduki pembalap asal Prancis itu.
Baca Juga
Advertisement
Sialnya, Zarco masih kalah cepat dari Marc Marquez, Valentino Rossi, dan Maverick Vinales. Pada akhirnya, pembalap berusia 27 tahun itu hanya finis di urutan keempat setelah terpaut 1,842 detik dari Marquez yang merebut podium juara.
Meski begitu, Zarco akan kembali mencobanya pada MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (29/10/2017). Kebetulan, ia sukses merebut podium juara di Sepang pada musim 2015 dan 2016. Pengalaman itu akan dijadikan modal bagus bagi Zarco.
"Sepang adalah sirkuit yang indah. Saya percaya bahwa pengalaman saya sejak awal musim dan tes pramusim di sini akan sangat bermanfaat," ungkap Zarco, seperti dikutip Speedweek.
Seperti pembalap lainnya, Zarco juga mewaspadai cuaca panas pada MotoGP Malaysia. Itu adalah musuh utama bagi para pembalap. Dalam kondisi itu, mereka jelas harus pintar-pintar mengelola ban agar tidak cepat habis.
"Cuaca di Malaysia sangat panas dan selalu sulit. Itu sebabnya saya harus mempersiapkan diri dan memfokuskan energi saya dengan tepat agar kuat dalam balapan. Saya akan mengatasinya dengan santai, tapi tujuan saya adalah bertarung demi tempat di podium," tegas Zarco.