Heboh, Jasad Pria Asal Peru 'Menghela Napas' Saat Hendak Dikubur

Ketika melihat adanya tanda-tanda kehidupan, keluarga Doroteo langsung menelepon tim medis untuk kembali menjalani pemeriksaan.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 27 Okt 2017, 12:03 WIB
Ilustrasi Foto Jenazah (iStockphoto)

Liputan6.com, Tingo - Keluarga besar Watson Franklin Mandujano Doroteo, seorang pemuda asal Peru yang dinyatakan meninggal dunia beberapa waktu lalu, dibuat kaget dengan penampakan tak biasa dari jasad salah satu anggota keluarganya.

Saat upacara pemakaman akan dimulai, dan jasad Doroteo sudah dimasukkan ke dalam peti, tiba-tiba otot perut jasad bergerak.

Dikutip dari laman Independent.co.uk, Jumat (27/10/2017), tulang rusuk Doroteo seakan-akan naik turun menunjukkan bahwa pria tersebut masih menghela napas.

Sebelumnya, Doroteo dinyatakan meninggal dunia oleh dokter setelah mengalami demam dan menggigil pasca-operasi pencabutan akar gigi pada 21 Oktober 2017.

Ketika melihat adanya tanda-tanda kehidupan, keluarga Doroteo langsung menelepon tim medis untuk kembali menjalani pemeriksaan.

Menurut laporan dari surat kabar Argentina Los Andes, dokter yang telah tiba di kediaman Doroteo percaya bahwa jasad pria itu menunjukkan tanda-tanda kehidupan nyata.

Tak lama setelah melihat tanda-tanda keajaiban tersebut, Doroteo langsung dikeluarkan dari peti dan dipindahkan ke rumah sakit.

Namun, belum lama setelah dibawa ke rumah sakit, pria itu kembali dinyatakan meninggal dunia. Kerabat terdekat dari Doroteo menyebut pria itu sebenarnya masih hidup tapi telah lama terbius oleh obat-obatan yang diberikan oleh dokter saat menjalani operasi gigi.

"Mereka memberikan diazepam," ujar salah satu kerabat Doroteo.


Kasus Serupa

Tak banyak kasus gerakan otot perut yang ditunjukkan oleh jasad seseorang saat upacara pemakamannya berlangsung. Namun, ada beberapa kasus di mana seseorang bangkit dari peti jenazah setelah dilaporkan meninggal dunia.

Pada Maret 2014, Walter Williams yang kala itu berusia 79 tahun ditemukan hidup kembali saat beberapa orang tengah mengoleskan balsam di tubuhnya. Tentu kejadian ini membuat banyak orang kebingungan sekaligus takut.

Hal serupa pernah terjadi di Mesir tahun 2012. Upacara pemakaman seorang pelayan membuat dokter di sana kebingungan. Pasalnya, ia tiba-tiba hidup kembali setelah mengalami serangan jantung mendadak saat tengah bekerja.

Pada 2014, seorang gadis Filipina yang masih berusia tiga tahun dilaporkan terbangun dari peti mati. Yang membuat seram, ia membuka sendiri peti mati tersebut.

Dokter yang tiba di tempat menyatakan bahwa ia telah hidup kembali dan semua orang membatalkan upacara pemakaman tersebut.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya