Liputan6.com, Kuala Lumpur - Pembalap MotoGP rata-rata memiliki fisik yang kecil tapi prima. Dani Pedrosa misalnya memiliki tinggi hanya 155 cm, berat badannya pun ideal.
Begitupun dengan pembalap-pembalap MotoGP lainnya seperti Valentino Rossi dan Marc Marquez. Atau juga pembalap Suzuki Andrea Iannone dan Alex Rins.
Meski memiliki postur tubuh lebih tinggi dari Dani Pedrosa, tapi mereka tetap bisa menjaga berat badan ideal. Lalu apa rahasia mereka sehingga tidak berlemak atau barat badan ideal?
Baca Juga
Advertisement
Liputan6.com berkesempatan untuk menengok menu makanan pembalap MotoGP. Kali ini di hospitality room milik tim Suzuki Ecstar.
Ternyata, menu yang disajikan untuk pembalap memang sangat sehat dan higenis. Saat Liputan6.com ikut mencicipi makanan pada Jumat (27/10/2017), rasanya nyaris plain alias tanpa rasa.
Makanan yang tersaji untuk duo Suzuki, Andrea Iannone dan Alex Rins saat itu berupa salad, daging, ikan tuna, jagung dan juga nasi.
Selain itu ada juga makanan penutup berupa buah-buahan seperti pisang dan jeruk, permen, coklat dan yang lainnya. Aneka minuman sehat dan air putih pun tersedia di kulkas.
Menurut press officer Suzuki Ecstar, Federico Tordelli, menu untuk pembalap diusahakan tidak mengandung terlalu banyak kalori tapi menyehatkan.
"Kami menyiapkan makanan yang bisa membuat pembalap tetap fit saat mengikuti balapan," katanya kepada Liputan6.com. Tak aneh jika pembalap MotoGP tetap kuat saat melahap sirkuit yang sulit. Menu makanan cukup menentukan.