Api Belum Padam, Bagaimana Nasib Penumpang KM Dharma Kencana II?

Penyelamatan melibatkan sembilan unit kapal yang melintas di dekatnya dibantu kapal perang dari Lanal Semarang.

oleh Edhie Prayitno Ige diperbarui 29 Okt 2017, 23:00 WIB
KM Dharma Kencana II masih terbakar di tengah perairan Karimunjawa. (foto : Liputan6.com/Basarnas/edhie prayitno ige)

Liputan6.com, Semarang - Api yang membakar KM Dharma Kencana II yang terbakar di perairan Karimunjawa hingga sore belum bisa dipadamkan. Informasi yang diperoleh dari Basarnas Kantor SAR Semarang menyebutkan, Kapal SAR Sadewa yang membantu penyelamatan dan evakuasi sudah berada di lokasi.

Kepala Humas Basarnas Kantor SAR Semarang, Zulhawary Agustianto melalui pesan pendek menjelaskan bahwa tim yang berangkat membantu penyelamatan itu melaporkan bahwa kapal masih terbakar dan belum tenggelam ketika Kapal SAR Sadewa mendekat.

"Seluruh penumpang dan awak kapal sudah berhasil dievakuasi dengan kapal Kirana I tujuan pelabuhan Kumai. Evakuasi sudah selesai jam setengah dua siang tadi," kata Zulhawary.

Kapal Kirana I berbelok arah dan langsung membantu para penumpang dan awak kapal KM Dharma Kencana II untuk kemudian dibawa ke Kumai. Tidak dijelaskan mengenai 45 unit kendaraan berbagai tipe yang termuat dalam manifes.

"Ketika KM SAR Sadewa tiba, kapal KM Dharma Kencana II masih terbakar dan belum tenggelam. Itu berdasar laporan radio yang kami terima," kata Zulhawary.

Asap yang membakar KM Dharma Kencana II terlihat mengepul ketika Kapal SAR Sadewa mendekati. (foto : Liputan6.com/Basarnas/edhie prayitno ige)
Sementara itu bisa disampaikan bahwa KM Dharma Kencana II terbakar di perairan Karimunjawa sejak jam setengah lima pagi. Para penumpang langsung diselamatkan dengan peralatan keselamatan yang ada dan menunggu dievakuasi dengan kapal bantuan.

Dalam manifes perjalanan, kapal KM Dharma Kencana II dengan trayek Semarang-Pontianak yang dinahkodai Bambang Tri W ini memuat 119 penumpang termasuk dua bayi dan tiga anak-anak. Selain itu ada 46 unit kendaraan berbagai jenis, mulai sepeda motor, mobil pribadi, hingga truk.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya