Liputan6.com, Jakarta - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) merilis kinerja keuangan hingga kuartal III 2017. Perseroan mampu mencatatkan kinerja laba positif.
Mengutip laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (30/10/2017), Perseroan mencatatkan laba periode berjalan naik 8,08 persen menjadi Rp 380,38 miliar hingga kuartal III 2017. Pada periode sama tahun lalu, perseroan mencatatkan laba periode berjalan Rp 351,92 miliar.
Namun, penjualan turun tipis 1,7 persen dari Rp 1,89 triliun hingga September 2016 menjadi Rp 1,85 triliun hingga September 2017.
Beban pokok penjualan perseroan turun menjadi Rp 1,01 triliun hingga September 2017 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 1,11 triliun. Hal itu mendorong kenaikan laba bruto sebesar 7,6 persen dari Rp 778,73 miliar hingga kuartal III 2016 menjadi Rp 838,13 miliar hingga kuartal III 2017.
Baca Juga
Advertisement
Perseroan mencatatkan kenaikan beban penjualan dan pemasaran menjadi Rp 261,44 miliar hingga kuartal III 2017 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 242,46 miliar. Beban umum dan administrasi naik menjadi Rp 110,97 miliar hingga September 2017.
Perseroan mencatatkan penurunan penghasilan keuangan dari Rp 36,12 miliar hingga September 2016 menjadi Rp 32,77 miliar hingga September 2017. Pendapatan lain-lain perseroan naik menjadi Rp 16,91 miliar hingga kuartal III 2017 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 5,06 miliar.
Dengan melihat kondisi itu, perseroan mencatatkan laba bersih per saham naik menjadi 25,56 hingga kuartal III 2017 dari periode sama tahun sebelumnya 24,17.
Perseroan mencatatkan total liabilitas naik tipis menjadi Rp 233,12 miliar pada 30 September 2017 dari periode 31 Desember 2016 sebesar Rp 229,72 miliar. Ekuitas perseroan tercatat Rp 2,73 triliun pada 30 September 2017. Perseroan mengantongi kas Rp 810,36 miliar.
Berdasarkan data RTI, saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk turun 0,40 persen menjadi Rp 498 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 458 kali. Nilai transaksi harian saham Rp 3,1 miliar.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
