Liputan6.com, Jakarta: Ketika tim Khusus bentukan Kementrian Hukum dan HAM masih sibuk meneliti sidik jari paspor Sony Laksono, Anggota DPR Roy Suryo sudah berani memastikan bahwa foto Sony Laksono itu seratus persen asli foto Gayus.
"Foto "Sony laksono" ber tanggal lahir 17-Aug-1975 di paspor 1A11JC4639-JRT, jelas 100% asli foto Gayus," begitu kata Roy Suryo yang juga ahli di bidang telematika ini, melalui SMS yang dikirimkan ke redaksi Liputan6.com, Rabu (5/1).
"Saya sudah meneliti dengan scalling dan comparation method," ujarnya lagi.
Keberadaan paspor yang menurut keterangan pada paspor tersebut dikeluarkan oleh kantor Imigrasi Jakarta Timur itu tampaknya memang penting. Sebab, menurut penjelasan Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar, paspor atas nama Sony Laksono tersebut telah digunakan pemiliknya paling tidak dua kali pergi ke luar negeri.
Jika benar foto yang tertempel adalah foto Gayus, maka berarti benar Gayus tidak hanya keluar dari sel Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jabar untuk pulang ke rumah atau pergi ke Bali saja, tetapi juga pergi ke luar negeri.
"Saya menggunakan 3 (tiga) sample foto Gayus: di paspor, di lapangan tenis & di ruang sidang (semua sumber akurat). Ketiganya di-Scalling," tambah Roy Suryo berusaha meyakinkan.
Paspor tersebut menurut MenkumHAM Patrialis Akbar adalah asli, karena nomornya dicuri dari paspor milik seorang anak kecil bernama Margaretha, kemudian dimodifikasi dengan mengubah foto dan namanya. (MLA)
"Foto "Sony laksono" ber tanggal lahir 17-Aug-1975 di paspor 1A11JC4639-JRT, jelas 100% asli foto Gayus," begitu kata Roy Suryo yang juga ahli di bidang telematika ini, melalui SMS yang dikirimkan ke redaksi Liputan6.com, Rabu (5/1).
"Saya sudah meneliti dengan scalling dan comparation method," ujarnya lagi.
Keberadaan paspor yang menurut keterangan pada paspor tersebut dikeluarkan oleh kantor Imigrasi Jakarta Timur itu tampaknya memang penting. Sebab, menurut penjelasan Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar, paspor atas nama Sony Laksono tersebut telah digunakan pemiliknya paling tidak dua kali pergi ke luar negeri.
Jika benar foto yang tertempel adalah foto Gayus, maka berarti benar Gayus tidak hanya keluar dari sel Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jabar untuk pulang ke rumah atau pergi ke Bali saja, tetapi juga pergi ke luar negeri.
"Saya menggunakan 3 (tiga) sample foto Gayus: di paspor, di lapangan tenis & di ruang sidang (semua sumber akurat). Ketiganya di-Scalling," tambah Roy Suryo berusaha meyakinkan.
Paspor tersebut menurut MenkumHAM Patrialis Akbar adalah asli, karena nomornya dicuri dari paspor milik seorang anak kecil bernama Margaretha, kemudian dimodifikasi dengan mengubah foto dan namanya. (MLA)
