Liputan6.com, Roma - Laga menjamu Chelsea menjadi panggung kejutan bagi AS Roma. Pada matchday keempat Grup C Liga Champions 2017/2018 di Stadion Olimpico, Rabu (1/11/2017) dini hari WIB, Roma mempermalukan Chelsea tiga gol tanpa balas.
Hasil yang didapat AS Roma atas Chelsea jelas sangat mengejutkan. Pesta gol mereka sudah dimulai saat laga belum genap berjalan satu menit. Adalah Stephan El Shaarawy yang mengawali kemenangan mereka.
Baca Juga
Advertisement
El Shaarawy sukses menyarangkan gol keduanya setelah memaksimalkan umpan jauh Radja Nainggolan pada menit ke-36. Pesta gol Giallorossi ditutup dengan gol cantik Diego Perotti pada menit ke-63.
Berkat kemenangan itu, peluang Roma untuk melanjutkan petualangan ke 16 besar Liga Champions terbuka lebar. Namun, hal tersebut tak membuat pelatih Roma, Eusebio Di Francesco jemawa dengan penampilan pasukannya.
"Kami tahu bisa menderita dengan taktik mereka, tapi kami juga bisa menyakiti mereka jika tahu bagaimana cara mengatasi tekanan. Kami membuktikan itu, tapi saya bilang bahwa kami tak boleh berhenti di sini. Kemenangan ini harus menjadi titik awal bagi Roma," ujar Di Francesco, dilansir Football Italia.
Saat ini AS Roma memuncaki klasemen Grup C Liga Champions dengan raihan delapan poin. Mereka unggul satu poin atas Chelsea dan lima poin atas Atletico Madrid. Saat bertandang ke markas Chelsea, Roma mendapat satu poin menyusul skor 3-3.
"Saya percaya pada pekerjaan saya dan apa yang saya lakukan. Anak-anak butuh beberapa saat untuk memahami apa yang sebenarnya saya inginkan. Tapi, pekerjaan itu mulai menuai hasil dan semua orang sudah tahu apa yang harus mereka lakukan," kata Di Francesco.