Sepang - Pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, menyatakan Johann Zarco sangat membantu dalam pengembangan motor YZR-M1. Dia meminta kepada tim supaya pebalap Yamaha Tech3 tersebut mendapat motor yang sama dengan dirinya dan Valentino Rossi pada MotoGP 2018.
Baca Juga
Advertisement
Zarco pada musim ini memakai motor yang berbeda dengan dua pebalap tim pabrikan Yamaha, Vinales dan Valentino Rossi. Vinales dan Rossi menggunakan motor Yamaha dengan spesifikasi 2017, sedangkan Zarco menggeber YZR-M1 versi 2016.
Meski memakai motor yang berusia setahun lebih tua, Zarco tetap mampu tampil impresif. Dia berhasil lima kali finis di depan Vinales dan Rossi, termasuk meraih dua podium.
Motor Zarco tampak lebih kompetitif di lintasan basah ketimbang YZR-M1 2017 milik Rossi dan Vinales, seperti yang terlihat pada balapan terakhir di Sepang, Malaysia, Minggu (29/10/2017). Zarco juga tak mengalami masalah grip ban belakang yang membuat dua pebalap tim pabrikan Yamaha kesulitan sepanjang musim ini.
Karena masalah itu, Rossi menyarankan Zarco agar menolak jika Yamaha memberikan motor 2017 untuk musim depan. The Doctor tak ingin Zarco mengalami masalah yang sama seperti yang dia dan Vinales alami pada musim ini.
Di sisi lain, Zarco menyerahkan semua keputusan kepada Yamaha. Dia yakin Yamaha tak akan memberikan motor 2017 buat Tech 3 jika memang bermasalah.
Sementara itu, Vinales satu suara dengan Rossi. Dia bahkan meminta Yamaha memberikan motor terbaru buat Zarco pada musim depan.
"Zarco tentu akan mendapat banyak masalah dengan motor saat ini. Memiliki lebih banyak motor di trek selalu positif dan Zarco telah membuktikan dia pasti bisa memberikan informasi penting buat Yamaha," kata Vinales seperti dikutip dari Motorsport, Rabu (1/11/2017).
"Kami berharap bisa mendapat lebih banyak informasi pada tahun depan untuk pengembangan motor. Selalu lebih baik jika bisa mendapatkan data dari tiga motor daripada cuma dua. Tahun ini, data Zarco tak memberikan manfaat apapun buat kami," ujar Vinales.
Johann Zarco sudah mengunci gelar Rookie of the Year MotoGP 2017. Dia juga telah mengamankan status sebagai pebalap independen terbaik dengan satu seri tersisa di Valencia, 12 November 2017.
