Liputan6.com, Jakarta: Paspor atas nama Sony Laksono diketahui beridentitas palsu. Selain itu, pembuatan paspor tak sesuai dengan prosedur.
"Hasil sementara, bahwa proses penerbitan pasor tidak sesuai dengan standar operasional prosedur. Dengan kata lain paspor itu palsu," kata Barimbing di kantornya, Jakarta, Jumat (7/1).
Ia juga menambahkan, mengenai blangko tersebut belum bisa dipastikan apakah itu inden di Jakarta Timur. Alasannya, menurut data di Imigrasi Jakarta Timur tidak ada nama Sony Laksono.
Selain itu, lanjutnya, penggunaan kacamata dalam paspor Sony Laksono itu tidak sesuai dengan prosedur. "Termasuk penggunaan kacamata itu tidak sesuai prosedur. Seharunya boleh asal tranparan kacamatanya, matanya terlihat jelas, rangka kacamatanya tidak tebal," jelasnya.
Seperti diketahui, sebuah paspor atas nama Sony Laksono menggunakan foto mirip Gayus Tambunan, terdakwa kasus korupsi. Dalam foto paspor tersebut, Gayus menggunakan rambut wig dan kacamata seperti dilakukan saat menonton tenis di Bali beberapa waktu lalu.(MEL)
"Hasil sementara, bahwa proses penerbitan pasor tidak sesuai dengan standar operasional prosedur. Dengan kata lain paspor itu palsu," kata Barimbing di kantornya, Jakarta, Jumat (7/1).
Ia juga menambahkan, mengenai blangko tersebut belum bisa dipastikan apakah itu inden di Jakarta Timur. Alasannya, menurut data di Imigrasi Jakarta Timur tidak ada nama Sony Laksono.
Selain itu, lanjutnya, penggunaan kacamata dalam paspor Sony Laksono itu tidak sesuai dengan prosedur. "Termasuk penggunaan kacamata itu tidak sesuai prosedur. Seharunya boleh asal tranparan kacamatanya, matanya terlihat jelas, rangka kacamatanya tidak tebal," jelasnya.
Seperti diketahui, sebuah paspor atas nama Sony Laksono menggunakan foto mirip Gayus Tambunan, terdakwa kasus korupsi. Dalam foto paspor tersebut, Gayus menggunakan rambut wig dan kacamata seperti dilakukan saat menonton tenis di Bali beberapa waktu lalu.(MEL)
