Saat Sandi Berlari ke Balai Kota Sambil Cek Trotoar Tanah Abang

Saat berlari pagi ini, Sandi melewati Jalan Mas Mansyur dan Tanah Abang untuk mengetahui kondisi jalan di wilayah itu.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 03 Nov 2017, 09:03 WIB
Sandiaga Uno dan Komunitas Jakarta Berlari memantau sejumlah TPS jelang pencoblosan Pilkada DKI 2017, Rabu (19/4/2017). (Liputan6.co/Helmi Afandi)

Liputan6.com, Jakarta - Menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta tak membuat Sandiaga Uno mengurangi kegiatan olahraganya. Dia tetap berolahraga di pagi hari sebelum memulai aktivitas di Balai Kota.

Bedanya, sekarang Sandiaga berlari dari rumahnya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, menuju Balai Kota, di Jakarta Pusat. Aktivitas ini dilakukannya setiap Jumat pagi.

Seperti hari ini, Sandi berlari dari rumahnya, kemudian sebelum ke Balai Kota dia mampir ke Monas untuk bermain basket atau senam bersama warga.

"Menuju Jumat sehat," kata Sandi di IRTI Monas, Jumat (3/11/2017).

Tak hanya untuk kesehatan, Sandi memilih lari pagi ke Balai Kota untuk sekaligus mengecek kondisi jalanan di Ibu Kota.

Saat berlari pagi ini, Sandi melewati Jalan Mas Mansyur dan Tanah Abang untuk mengetahui kondisi jalan di wilayah itu.

"Saya tahu kondisi jalan di sana masih buruk, ada pembangunan trotoar," ucap dia.

Dengan cara ini, Sandi menjadi tahu kondisi trotoar di Jakarta. "Tanah Abang hingga sini trotoar sudah bagus sekali," ucap Sandi.


Tertibkan Tanah Abang

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengungkapkan telah memiliki cara untuk menata PKL Tanah Abang, Jakarta Pusat, yang selalu semrawut. Sandi mengatakan, dalam rapat untuk menertibkan kawasan tersebut, pihaknya akan melibatkan perwakilan PKL.

"Kita juga melibatkan para pedagang kaki lima, untuk pertama kalinya diajak berbicara dalam mengambil kebijakan," kata Sandi di Balai Kota Jakarta, Kamis (2/11/2017).

Selain melibatkan PKL, Sandi juga mengajak diskusi para preman yang mengusai wilayah di Jakarta Pusat itu.

"Ini konsep mereka juga. Terlibat. Mereka semua masuk dalam diskusi ini. Termasuk, mohon maaf, preman-premannya. Ya tentunya (pertemuannya) enggak di Balai Kota," ucap dia.

Untuk penertiban PKL di pemerintahannya, Sandi berjanji akan menerapkan pendekatan diskusi dan tidak represif.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya