Liputan6.com, Jakarta Curhat atau mencurahkan isi hati yang sedang gundah gulana atau punya beban berat itu perlu. Namun, jangan ke sembarang orang mencurahkan isi hati.
Pertama, pastikan sosok tersebut memiliki chemistry dengan Anda. Biasanya bila sudah terjalin chemistry, ada rasa nyaman di dalamnya.
Advertisement
"Ini sesuatu yang dari dalam, enggak usah disuruh keluar ceritanya, bakal keluar curahan hati kita," kata psikolog Yasinta Indrianti dalam acara Yupi Speak Up! di Jakarta ditulis Jumat (3/11/2017).
Kedua, pastikan saat berbincang, dia tidak cenderung membicarakan orang lain. Bila dia sering membicarakan orang lain di hadapan Anda, bisa juga kan dia membicarakan curhatan Anda ke orang lain.
Saksikan juga video menarik berikut:
Manfaat curhat
Curhat adalah hal sederhana yang memiliki manfaat besar karena bisa memperkecil risiko masalah kejiwaan. Bahkan bisa mencegah seseorang dari bunuh diri.
"Tanpa kita sadari, sebenarnya curhat itu penting, untuk exhaust. Mengekspresikan perasaan bisa mengurangi beban masalah kejiwaan," kata Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI, Subuh, di kesempatan berbeda beberapa saat lalu.
Pastikan, saat curhat memilih teman yang tepat ya.
Advertisement
