Wasit Asing Anulir Gol Ezechiel, Persib Akan Lapor ke PT LIB

Manajer Persib Umuh Muchtar mengaku kecewa terhadap wasit Shaun Robert Evan

oleh Fajar Abrori diperbarui 03 Nov 2017, 21:00 WIB
Bek Persib Bandung Vladimir Vujovic diusir oleh wasit Shaun Robert Evans saat laga kontra Persija Jakarta di Stadion Manahan, Solo, Jumat (3/11/2017). (Bola.com/Ronald Seger Prabowo)

Liputan6.com, Solo - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, murka terhadap wasit yang memimpin pertandingan melawan Persija Jakarta pada laga lanjutan pekan 33 Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (3/11/2017). Kekecewaan semakin memuncak hingga Persib memutuskan tidak melanjutkan pertandingan.

Persib tidak menyelesaikan laga tersebut ketika pada menit ke-82, bek andalan mereka Vujovic mendapat kartu merah. Selain itu juga buntut dari tidak diakuinya gol yang sudah menyentuh jaring atas pada babak pertama.

"Dari rekaman (video) ini jelas terlihat kalau bola sudah menyentuh jarig di atas. Jaring sampai goyang. Semua orang melihatnya. Sampai banyak yang laporan sms ke saya," kata dia kepada media di Stadion Manahan Solo, usai pertandingan.

Umuh mengaku kecewa terhadap wasit Shaun Robert Evan karena saat terjadinya gol yang dianulir itu posisi sang wasit berada di depan.

"Ini yang saya tidak mengerti, padahal dia ada di depan dan bilang tidak melihat. Ini kan aneh karena sudah 100 persen (gol)," kata Umuh sambil menunjukkan rekaman video dari smartphone miliknya.

Ia pun mengaku jika kekecewaanya itu berdasarkan dengan bukti yang ada. Lantas, Umuh pun mempertanyakan kinerja wasit asal Australia tersebut. Bahkan, dengan nada kecewa, ia sampaikan bahwa kepemimpinan wasit asing itu kualitasnya lebih buruh dari wasit lokal.

"Wasit lokal tidak pernah kejadian seperti itu. Wasit lokal walauapun ada apa-apa tidak berani mengambil kepastian seperti itu," kata manajer Persib ini.


Lapor ke PSSI

Para pemain Persib Bandung berdiri di pinggir lapangan setelah memutuskan mogok bertanding dalam laga melawan Persija Jakarta di Stadion Manahan, Solo, Jumat (3/11/2017). (Bola.com/Ronald Seger Prabowo)

Atas kejadian yang menimpa timnya tersebut, Umuh pun mengaku akan melaporkan kasus gol yang dianulir itu kepada PSSI dan PT LIB.

"Kita protes keras masalah yang 100 persen gol, karena saya sudah merasa kita pasti dikalahkan. Pertama kita mendapatkan gol saja tidak disahkan," keluhnya.

Foto dok. Liputan6.com

Sebelumnya, pelatih Persib, Emral Abus, mengungkapkan konsentrasi pemain tim berjuluk Maung Bandung terpengaruh dari gol Ezechiel N'Douassel yang tak dianggap wasit.

Saat itu wasit Evans Shaun Robert membuat keputusan kontroversial. Ia tidak menganggap sundulan Ezechiel N'Douassel di menit ke-28 berbuah gol.


Kontroversi

Manajer Persib, Umuh Muchtar. (Bola.com/Erwin Snaz)

Duel El Clasico Indonesia ini ditandai dengan sikap Persib yang memutuskan mundur dalam laga ini pada menit ke-81.

Sejumlah kontroversi terjadi dalam laga antara Persija dan Persib di Stadion Manahan. Persib mungkin bisa unggul jika golnya tidak dianulir wasit asing asal Australia, Evans Shaun Robert.

Foto dok. Liputan6.com

Persib juga langsung kehilangan gelandang bertahannya saat laga belum genap 10 menit. Kim Jeffrey Kurniawan harus ditarik keluar lapangan dan digantikan Dedi Kusnandar. Kim Jeffrey ditarik lantaran mengalami cedera yang cukup serius setelah ditekel keras oleh Rudi Widodo.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya