Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menghadiri peresmian pemugaran Pura Dalem Purnajati Tanjung Puri di Jalan Raya Cilincing, Jakarta Utara, Minggu (5/11/2017).
Mengenakan pakaian adat madya Bali, Anies tiba di lokasi dan langsung disambut dengan pertunjukan gamelan Bali. Puluhan warga setempat terlihat tak sabar menunggu sosok gubernur Jakarta yang belum lama menjabat tersebut.
Advertisement
Di dalam pura, Anies Baswedan juga disambut serangkaian pertunjukan kesenian khas Bali, yakni gamelan Bali yang sebagian pemainnya adalah warga negara Jepang.
Tak hanya pemain gamelan, para penari yang menarikan tarian Sekar Jempiring juga warga negara Jepang dari The Ary Suta Center (ASC) Dance Academy.
Pemugaran Pura Dalem Purnajati Tanjung Puri tersebut sebenarnya sudah dilakukan sejak 2011 lalu. Pihak panitia pemugaran mengatakan, pura itu akan menjadi pura terbesar pertama untuk warga pemeluk Hindu di Jabodetabek.
"Pura ini kita awali dari 1968. Didirikan para sesepuh yang dulu merupakan prajurit kopral. Makanya disebut ini adalah pura kopral," ujar Ketua Panitia Pelaksana Pemugaran, Nyoman Gede Gustiana, Jakarta Utara.
Pemugaran Kali Kedua
Nyoman menambahkan, pada 1971 sudah didirikan dua pura, Pura Prajapati dan Pura Dalem. Hingga akhirnya terbentuklah kawasan pura yang lengkap seperti saat ini.
"Pura di Tanjung Puri ini adalah pura pertama se-DKI dan Jabodetabek. Setelah itu, berdiri pura lain. Di DKI ada 12 dan di seluruh Jabodetabek ada 29," ucapnya.
Nyoman pun menjelaskan, pemugaran pura tersebut merupakan kali kedua yang dilakukan dari periode 2011 hingga 2017.
Acara peresmian pemugaran juga dilengkapi dengan ritual upacara yang dilakukan setiap 20 sampai 30 tahun sekali untuk mengisi ulang rasa spiritual bagi umat Hindu.
Acara peresmian pemugaran tersebut akan dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti peresmian Pura Dalem oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan lalu dilanjutkan dengan acara ramah ramah.
Saksikan vidio pilihan di bawah ini:
Advertisement