Tipu Daya Predator Anak Menggaet Mangsa

Predator anak biasa menjerat mangsa para bocah yang ada di sekitar lingkungannya. Pelaku punya beragam modus.

oleh Gde Dharma Gita DiyaksaEdmiraldo Siregar diperbarui 06 Nov 2017, 18:03 WIB
Seorang bocah laki-laki jadi korban pelecehan anak oleh pria tidak dikenal di toilet mall.

Liputan6.com, Jakarta - Predator anak menjadi ancaman nyata di Indonesia. Salah satunya terjadi di Kutai Kartanegara. Seorang pria berinisial DA memperkosa anaknya sendiri selama 14 tahun. Aksi bejatnya itu bahkan ia lakukan saat putrinya masih berusia 2 tahun. 

Sadisnya lagi, ia memamerkan tindakannya itu ke sejumlah grup pedofil yang diikutinya, yang anggotanya berasal dari pelosok dunia.

Aksinya terbongkar dalam Operasi Candy Lolly II yang digelar Sub Direktorat Cyber Crime Polda Metro Jaya, 6 Mei 2017. Pada operasi sebelumnya, Candy Lolly I, polisi juga mengungkap jaringan pedofil internasional yang beraksi Indonesia.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Adi Deriyan menyebut, pelaku biasa menjerat mangsa anak-anak yang ada di sekitar lingkungannya. Aksinya diawali dengan menjalin hubungan emosional dengan target.

Selengkapnya dapat dilihat dalam infografis di bawah ini:

Foto dok. Liputan6.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya