Bila Atlet Panjat Tebing Promosi Kain Khas Palembang ke Vietnam

Ketiga atlet panjat tebing itu juga bersiap menaklukkan tebing tersulit di kawasan Lan Ha Bay, Kepulauan Cat Ba Vietnam.

oleh Nefri Inge diperbarui 07 Nov 2017, 22:01 WIB
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Palembang Ahmad Zazuli mengalungkan kain jumputan ke tiga atlit Mafesripala (Liputan6.com / Nefri Inge)

Liputan6.com, Palembang - Tiga orang mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) berkesempatan mengunjungi Vietnam untuk mempromosikan kain khas Palembang yaitu kain jumputan. Program ini mendapat dukungan penuh dari KBRI di Vietnam.

Ketiga mahasiswa Fakultas Ekonomi (FE) Unsri tersebut yaitu Vira Destri Tami, Eka Sundari, dan Dia Tamalana. Mahasiswa puteri ini tergabung dalam organisasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya Pecinta Alam (Mafesripala).

Kegiatan promosi budaya Palembang ini merupakan salah satu agenda Mafesripala Jumputan International Xpedition - Women Series 2017. Ketiganya yang juga merupakan atlet panjat tebing menjadi perwakilan Palembang dalam menyosialisasikan Asian Games 2018 di Vietnam.

Menurut Pembina Mafesripala, Welly Nailis, Kain Jumputan khas Palembang nantinya akan diserahkan kepada perwakilan KBRI Hanoi, Vietnam sebagai simbolis promosi budaya kota Palembang.

"Ekspedisi ini juga bertujuan untuk misi budaya mempromosikan Kota Palembang di mancanegara. Kami akan memperkenalkan budaya dan potensi wisata Palembang di sana," ujarnya kepada Liputan6.com, seusai pelepasan di Rumah Dinas (Rumdin) Wali Kota Palembang, Senin, 6 November 2017.

Setelah itu, ketiga atlet ini akan memanjat tebing tersulit di kawasan Lan Ha Bay, Kepulauan Cat Ba Vietnam, bertepatan di Hari Pahlawan pada 10 November 2017 mendatang.

Saksikan video pilihan berikut ini:


Atlet Pilihan

Mafesripala melakukan ekspedisi panjat tebing ke Vietnam untuk mempromosikan Kain Jumputan khas Palembang (Liputan6.com / Nefri Inge)

Untuk mengikuti ekspedisi ini, calon peserta sudah mengikuti seleksi ketat sejak tiga bulan terakhir, baik fisik maupun mental. Setelah ketiganya terpilih, mereka juga melakukan serangkaian persiapan, salah satunya berkonsultasi fisik dengan ahli medis.

"Kegiatan ini juga sebagai bentuk dukungan kami terhadap program World Class yang dicanangkan Unsri," ucapnya.

Rangkaian kegiatan yang bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang ini juga akan dilanjutkan dengan acara Festival Joeang Mafesripala di Pelataran Monpera, Minggu 12 November mendatang. Di antaranya, aksi gotong royong dan lomba permainan anak-anak tradisional.

Pemkot Palembang juga sebelumnya turut mendukung kegiatan Mafesripala dalam ekspedisi pendakian puncak Carstenz Pyramid di Pegunungan Jaya Wijaya, Papua.

Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda sangat mengapresiasi kegiatan positif anak muda Palembang, terlebih masih peduli dengan pelestarian kebudayaan dan wisata Palembang.

"Kita berharap kegiatan berjalan lancar dan semakin banyak anak melibatkan diri dalam pembangunan kota Palembang," ucapnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya