Liputan6.com, Asir - Sejatinya, Pangeran Arab Saudi Mansour bin Muqrin, menginspeksi beberapa wilayah di kawasan Asir pada Minggu, 5 November 2017. Hal itu merupakan tugas sehari-hari sang pangeran sebagai Wakil Gubernur Asir.
Namun, malang, helikopter yang membawanya berkeliling jatuh dan hancur di Jarf Rida Nature Reserve, barat daya pegunungan Sarawat. Pangeran Mansour beserta sembilan pejabat lainnya tewas dalam insiden itu.
Advertisement
Dikutip dari Al-Arabiya, pada Selasa (7/11/2017), sejumlah foto-foto teranyar memperlihatkan hancurnya heli pangeran Arab Saudi itu.
Kematian Pangeran Mansour ini sangat mengejutkan. Apalagi, ia meninggal sehari setelah Raja Salman mengumumkan penahanan 11 pangeran dan pemecatan sejumlah menteri. Adapun penyebabnya jatuh helikopter masih misterius.
Jarf Rida adalah bagian dari zona Arabian Shield yang didominasi bebatuan. Kawasan itu penuh dengah lereng curam yang ditutupi tanaman lebat, terutama juniper, pohon zaitun dan berbagai jenis kaktus.
Kawasan itu juga memiliki banyak aliran air yang turun dari puncak tebing dan mengalir ke Shuaib Rida.
Jarf Rida dihuni berbagai jenis hewan termasuk babun, serigala Arab, hyena bergaris-garis dan rubah.
Konservasi alam itu juga merupakan rumah bagi lebah hijau kecil dan berbagai jenis burung seperti Arab Darrag berkaki merah, burung pelatuk Arab dan beberapa spesies keturunan Afrika Timur seperti Abu Mewal abu-abu, Sabad Afrika, Abu Matarqa, serta hewan Etiopia shaqraq.
Kecelakaan yang Misterius
Kecelakaan heli Pangeran Mansour terjadi sehari setelah rudal balistik yang diluncurkan kubu Houthi di Yaman ditembakkan ke arah Bandara Riyadh, ibu kota Arab Saudi. Misil itu berhasil dicegat.
Pangeran Mansour bin Muqrin adalah putra Muqrin bin Abdulaziz al Saud -- Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi yang menjabat dalam waktu singkat, Januari hingga April 2015.
Posisi Muqrin kala itu digeser oleh saudara tirinya, Salman bin Abdul Aziz al Saud yang kini menjadi Raja Arab Saudi. Muqrin menikah dengan Putri Saud bin Fahd Al Saud pada 2013. Dua putri lahir dari pernikahan tersebut.
Kematian Pangeran Mansour bin Muqrin terjadi di tengah penangkapan besar-besaran sejumlah pangeran dan pejabat Arab Saudi dalam kasus dugaan korupsi.
Sebelas pangeran dan empat menteri ditangkap badan antikorupsi pimpinan Putra Mahkota Mohammed bin Salman, yang baru resmi dinyatakan berdiri dalam hitungan jam.
Meski pemberantasan antikorupsi hingga level tertinggi itu didukung banyak pihak, ada juga yang mempertanyakan motif politik di balik itu.
Diduga, tindakan itu dilakukan untuk mengukuhkan posisi Putra Mahkota Mohammed bin Salman sebagai pemimpin Arab Saudi selanjutnya.
Saksikan video sebelum Pangeran Arab Saudi Mansour bin Muqrin tewas:
Advertisement