Jakarta - Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo mencetak gol di atas rata-rata pesepak bola lainnya selama beberapa tahun terakhir. Namun, anomali soal rasio gol antara kedua bintang itu terjadi sepanjang bergulinya La Liga musim 2017-2018.
Baca Juga
- Mandul Kontra Las Palmas, Awal dari Zona Akhir Cristiano Ronaldo?
- Pemain Muda Real Madrid Ikut Bicara Performa Cristiano Ronaldo
- Momen Frustrasi Cristiano Ronaldo saat Laga Kontra Tottenham
Advertisement
Messi telah mendulang 12 gol dari total 69 percobaan bersama Barcelona. Torehan gol itu membuat sang pemain berpeluang meraih gelar El Pichichi karena menempati urutan teratas di klasemen sementara top scorer La Liga musim ini.
Akan tetapi, performa gemilang Messi tidak selaras dengan Ronaldo. Bomber Real Madrid itu telah melepaskan total 48 tembakan, tetapi hanya satu yang bolanya bisa menggetarkan gawang lawan.
Jumlah gol Ronaldo pun masih kalah jika dibandingkan torehan dua gelandang Real Madrid saat ini. Casemiro misalnya, yang berhasil mendulang dua gol dan Isco Alarcon dengan empat gol di La Liga.
Statistik Ronaldo dan Messi secara tidak langsung turut memengaruhi peringkat kedua tim di klasemen sementara La Liga saat ini. Barcelona menduduki peringkat pertama dengan torehan 31 poin, unggul delapan angka atas Real Madrid di urutan ketiga.
Efektivitas soal mengonversi peluang
Ronaldo diketahui membuat 48 kesempatan mencetak gol di La Liga musim ini. Sang pemain lantas hanya mencatatkan rasio efektivitas di depan gawang sebesar 2,08 persen, mengingat hanya sekali mencatatkan nama di papan skor.
Bomber 32 tahun itu lantas menempati urutan ke-710 dalam daftar pesepak bola paling efektif menjebol gawang lawan di liga-liga Eropa saat ini. Ronaldo tak ayal menuai sejumlah kritik karena performa negatif tersebut.
Statistik berbeda justru ditunjukkan Messi. Bomber Argentina tersebut menorehkan tingkat efektivitas sebesar 17,39 persen karena telah mendulang 12 gol di La Liga.
Selain itu, Messi juga menjadi kandidat kuat peraih penghargaan sepatu emas Eropa musim ini. La Pulga menghuni peringkat keempat dalam daftar top scorer Eropa, terpaut dua gol dari bomber Lazio, Ciro Immobile, yang menghuni urutan pertama.
Namun, Messi bukanlah yang terbaik soal efektivitas di depan gawang lawan. Torehannya sepanjang musim ini masih kalah dari penyerang AS Monaco, Radamel Falcao.
Falcao yang telah mendulang 13 gol dari 26 percobaan menjadi pemain paling efektif seantero Eropa. Striker Kolombia itu mencatatkan rataan mengubah peluang menjadi gol sebesar 50 persen.
Sumber: Berbagai sumber
Advertisement