Liputan6.com, Jakarta - Wanita karier atau ibu rumah tangga? Hmm… Ini dua kondisi yang masih menjadi perdebatan panjang di kalangan wanita. Membandingkan mana yang terbaik, menjadi wanita karier dengan bekerja full time di kantor atau mengurus segala kebutuhan keluarga di rumah.
Kedua peran yang sama-sama istimewa dan tidak mudah dijalani. Ketika memutuskan untuk menjadi wanita karier, berarti Anda harus siap menanggung tekanan pekerjaan, juga risiko perjalanan. Termasuk mengorbankan waktu 8 – 10 jam setiap harinya untuk bekerja.
Baca Juga
Advertisement
Namun baiknya, Anda dapat menerima pemasukan tiap bulan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Nah, begitu pula dengan pilihan sebagai ibu rumah tangga. Anda harus siap mendedikasikan seluruh waktu untuk mengurus keluarga.
Memastikan semua kebutuhan anak-anak dan suami terpenuhi. Memang pilihan yang mulia, namun Anda harus siap menanggung beberapa risiko. Misalnya perasaan jenuh karena menghabiskan banyak waktu di rumah. Juga tidak adanya pemasukan yang Anda terima tiap bulan kecuali dari suami.
Kalau Anda seorang ibu rumah tangga dan sedang berada di titik jenuh, tidak ada salahnya mencoba beberapa ide bisnis sebagai usaha sampingan. Selain untuk mengisi waktu luang, dengan berbisnis Anda akan menerima banyak manfaat.
Tak hanya mengusir kejenuhan, bisnis rumahan juga menjanjikan penghasilan yang dijamin bisa mengusir rasa jenuh Anda. Ragu karena belum pernah berbisnis sebelumnya? Tidak perlu khawatir. Beberapa ide bisnis yang dipaparkan di bawah ini sudah dikondisikan untuk modal minim.
Dengan demikian kalaupun gagal, Anda tidak perlu khawatir kehilangan uang terlalu besar. Yuk, disimak ide-ide dari Danaxtra.com ini!
1. Warung Makan dan Katering
Coba perhatikan lokasi tempat tinggal Anda. Jika rumah Anda terletak di sekitar lingkungan kampus, kos-kosan, perkantoran, paling tidak area yang dilalui banyak orang, maka bisnis warung makan akan sangat menjanjikan.
Terlebih jika Anda memiliki kemampuan memasak makanan yang beragam dan enak. Warung Anda akan ramai dikunjungi oleh para karyawan, mahasiswa, atau buruh, terutama pada jam-jam makan siang. Kalau ingin lebih mengembangkan bisnis warung makan ini, mungkin Anda bisa sekaligus membuka jasa katering.
Anda bisa menawarkan kerja sama jangka panjang dengan kantor-kantor selama satu pekan. Anda juga bisa menawarkan kepada kerabat atau tetangga untuk memakai jasa katering pada acara-acara tertentu.
Namun, jika bisnis Anda sudah berkembang, jangan lupa untuk merekrut tenaga tambahan dalam menjalankan bisnis rumahan ini ya.
Selanjutnya
2. Jualan Online
Ini adalah bisnis yang bisa Anda jalankan dengan cara instan tanpa harus menghasilkan produk sendiri. Cukup menjadi reseller bagi banyak produk-produk yang dipasarkan melalui sosial media dan Anda akan mendapatkan komisi dari setiap produk yang berhasil terjual.
Bila memiliki keterampilan di bidang pemasaran internet atau sosial media, tidak ada salahnya Anda membuat toko online sendiri dan mengelolanya secara profesional.
(Baca juga: Cara Mengelola Keuangan Usaha Secara Efektif)
3. Buka Les Privat di Rumah
Jika Anda suka mengajar dan memiliki kemampuan akademik yang baik di bidang mata pelajaran tertentu, Anda bisa membuka sebuah tempat les bagi anak-anak sekolah di sekitar rumah. Ini memang butuh kemampuan yang sangat baik. Karena itu pastikan Anda memiliki kemampuan akademik yang meyakinkan.
Bila ternyata banyak yang berminat, tidak ada salahnya Anda memperbesar usaha dengan cara merekrut tenaga pengajar yang kompeten dan professional.
Advertisement
Selanjutnya
4. Menjadi Penulis Lepas
Jika Anda punya minat dan kemampuan menulis artikel, baik itu artikel narasi, tutorial, maupun informasi/berita, Anda bisa menyalurkannya sebagai penulis artikel blog/website.
Profesi ini menawarkan penghasilann yang menjanjikan lho. Ada beberapa media online yang butuh penulis artikel secara konsistem. Inilah peluang yang bsia dimanfaatkan oleh para penulis artikel untuk mendapatkan uang dari hobi menulis.
5. Menjadi Penerjemah
Bagi Anda yang memiliki kemampuan baik dalam berbahasa asing, ada banyak peluang untuk membisniskan kemampuan Anda di bidang penerjemahan. Akan lebih menguntungkan jika kemampuan bahasa Anda jarnag dikuasai banyak orang.
Misalnya bahasa Rusia, bahasa Turki, bahasa Swedia dan lainnya. Untuk memasarkannya, Anda bisa melakukan promosi secara online melalui berbagai marketplace online yang ramai$.
6. Buka Spa Unik di Rumah
Jika Anda memiliki perhatian khusus terhadap perawatan tubuh dan juga memiliki kemampuan di dalam melakukan pelayanan spa, tidak ada salahnya Anda memanfaatkannya sebagai peluang bisnis.
Tidak perlu besar dan mewah, Anda dapat membuat sebuah perawatan atau spa rumahan yang unik. Untuk menarik calon pelanggan, pasang harga yang lebih terjangkau dibandingkan salon-salon kecantikan sekitar rumah.
Pilih sebuah konsep yang unik bagi spa rumahan Anda. Misalnya: spa dengan bahan-bahan yang terbuat dari buah-buahan lokal segar, spa dengan satu bahan tertentu saja (greentea atau kopi), spa lumpur Laut Mati, dan sebagainya.
Selanjutnya
7. Main Saham dari Rumah
Stt.. jangan salah. Sekarang juga banyak ibu rumah tangga yang bermain saham atau reksadana secara online. Tanpa harus meninggalkan rumah bisa mendapatkan profit dalam waktu singkat.
Namun, sebelum masuk ke dalam bisnis jual beli saham, kita harus pelajari terlebih dahulu metode jual belinya. Sebenarnya bisnis jual beli saham bukanlah bisnis yang sederhana, tapi juga tidak rumit karena bisa dipelajari semua orang.
Karena itu sangat disarankan sebelum terjun, pelajari dulu bisnis ini terutama dari risiko-risiko dan keuntungannya.
8. Menjadi Desainer Interior Rumahan
Tidak semua orang memiliki keahlian dalam mendekor interior rumah mereka. Jika Anda punya kemampuan dan taste di bidang itu, tidak ada salahnya mengembangkannya sebagai bisnis. Biasanya profesi ini membantu pemilik rumah/kantor untuk menentukan konsep warna, pilihan furnitur dan aksesoris yang bagus untuk dipakai.
Tidak seperti desain interior yang mengharuskan seseorang kuliah di Teknik Arsitektur, seorang dekorator interior biasanya mendapatkan skill ini tanpa harus belajar formal. Kemampuan ini didapatkan dari belajar secara otodidak dengan mempelajari estetika dalam dekorasi interior.
Biasanya profesi dekorator interior dibutuhkan setelah pekerjaan bangunan/ renovasi selesai dikerjakan.Bagaimana, sudah makin pede? Menjadi ibu rumah tangga bukan berarti matinya potensi—potensi yang ada. Yang penting, jangan pernah berhenti bergerak.
Advertisement