Liputan6.com, Surabaya - Pengemudi Mitsubishi Outlander George Gilbert Thie (18) mengaku kehilangan konsentrasi sehingga menabrak tiga pemotor di Jalan Raya Darmo, sekitar pukul 07.15 WIB, Kamis, 9 November 2017.
Kabid Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Lily Djafar mengatakan, setelah peristiwa tersebut, pengemudi yang berstatus mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta di Surabaya itu langsung diamankan untuk dimintai keterangan.
"Sebenarnya laju mobil yang dikendarai Gilbert tidak begitu kencang. Bahkan bisa dikatakan kecepatannya sama seperti kendaraan lain. Hanya saja tidak tahu kenapa, tiba-tiba pengemudi ini hilang konsentrasi," tuturnya.
Akibatnya, mobil minisport utility vehicle (SUV) yang dia kemudikan tiba-tiba mengarah ke kiri dan menabrak tiga pemotor yang ada di depannya.
"Meski sudah punya SIM A, kemampuan berkendaranya masih kurang," kata Lily.
Baca Juga
Advertisement
Tak lupa, polisi juga melakukan tes urine dan tes darah guna mengetahui apakah pengemudi mengonsumsi narkoba. "Hasil tes darah dan tes urine menunjukkan hasil negatif," ucapnya,
Sementara itu, korban, pengendara sepeda motor Yamaha T 2301 WW bernama Rudy Yuwana (34) yang tinggal di Lebak Jaya 2 Tengah Utara 78-A RT 10 RW 03 Surabaya mengalami nyeri pada pinggang kiri, pergelangan tangan kiri dan kaki. Yang dibonceng, Novi Anggraeni (34), juga mengalami nyeri pada pinggul kanan dan lutut kiri.
Korban lainnya, pengendara sepeda motor Yamaha L 5533 TE, bernama Ferry Setiawan (40) warga Jalan Sidotopo Wetan BR I/19 RT01 RW 06 Surabaya. Korban terakhir adalah pengendara sepeda motor L 5816 BF tidak mau ditangani.
"Para korban sekarang sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Adi Husada Jalan Undaan. Tidak ada korban jiwa. Saat ini belum ada tersangka dan penyidik masih melakukan pendalaman," ujarnya.
Satu Korban Pergi Begitu Saja
Mitsubisi Outlander berwarna putih melaju dari arah utara di lajur tengah menerjang tiga pemotor di Jl Raya Darmo, Surabaya, sekitar pukul 07.15 WIB, Kamis, 9 November 2017.
"Saat itu di sekitar depan Pizza Hut, mendadak laju mobil seperti tidak terkendali. Mobil yang terlihat melaju kencang itu nyelonong ke lajur kiri yang digunakan pengendara motor," tutur Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya AKP Bayu Halim.
Dia menjelaskan, tepat di depan Bank Muamalat, mobil itu langsung menerjang tiga pemotor yang sedang melaju ke arah Wonokromo. Terjangan dari arah belakang membuat tiga pemotor terpental.
"Seorang pemotor berjaket hitam yang ditabrak pertama kali, terkapar tidak bergerak di aspal. Tidak lama, pemotor lain dan sebuah mobil angkutan umum berhenti untuk memberikan bantuan," katanya.
Mobil itu dikemudikan seorang mahasiswi bernama George Gilberth Thie. Menabrak tiga pemotor, di antaranya Rudy Yuwana, Ferry Setiawan, dan satu orang yang tidak diketahui identitasnya.
"Rudy, pemotor yang ditabrak pertama kali, menderita luka di kepala," ujarnya.
Sementara, satu pengedara motor yang tidak diketahui identitasnya menolak ditangani petugas. Anehnya, ia melanjutkan perjalanan dan pergi begitu saja.
"Yang dua dirawat di RS Adi Husada dan yang satu enggak mau ditangani karena memilih untuk melanjutkan perjalanannya," ujarnya.
Kecelakaan itu terekam kamera CCTV di Jalan Raya Darmo. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Sampai saat ini, polisi masih memeriksa pengemudi mobil yang menabrak tiga pengendara motor tersebut.
Advertisement
