Prediksi Prancis Vs Wales: Matangkan Strategi

Paris - Tim nasional Prancis akan menjamu Wales pada laga persahabatan, di Stade de France, Paris, Sabtu (11/11/2017). Bagi Prancis, laga ini akan menjadi ajang untuk mematangkan strategi menjelang gelaran Piala Dunia 2018 Rusia. 

Di sisi lain, Wales yang gagal lolos ke Rusia akan memanfaatkan pertandingan tersebut untuk melihat kemampuan para pemain pelapis. Suasana positif tengah menyelimuti kubu tuan rumah setelah memastikan diri lolos ke Rusia. Kepastian tersebut didapatkan setelah Les Blues menekuk Belarus 2-1 pada pertandingan terakhir kualifikasi.

Tak pelak Didier Deschamps dapat memanfaatkan laga kontra Wales untuk mematenkan formasi 4-2-3-1 yang menjadi andalannya. Deschamps diperkirakan akan menurunkan trio Anthony Martial, Antoine Griezmann, dan Kylian Mbappe pada sektor gelandang serang. Sementara itu, Olivier Giroud diprediksi menjadi juru gedor Les Blues.

Pada sisi lain, Wales tengah dalam keadaan pelik setelah beberapa pemain intinya mengalami cedera. Akibatnya, pelatih Wales, Chris Coleman, harus memutar otak untuk mencari pengganti para pemain yang tengah menepi.

Gareth Bale, Jonathan Williams, Hal Robson-Kanu dan Emyr Huws adalah sederet nama pemain yang tak dapat diturunkan pada laga kontra Prancis. Sebagai gantinya, Chris Coleman memanggil Tom Bradshaw, Ryan Hedges, Lloyd Isgrove dan Lee Evans.

Kabar baiknya, Joe Ledley dan Tom Lawrence yang sempat diragukan tampil karena mengalami masalah fisik dikabarkan telah siap untuk dimainkan. Selain itu, Ashley Willliams, Ben Davies dan Aaron Ramsey dikabarkan dalam kondisi fit setelah tak mengikuti sesi latihan pada hari Senin demi menjaga kondisi kebugaran.

Sementara itu, Chris Coleman meminta para pemainnya untuk fokus sepanjang laga. Sang pelatih tak ingin Wales menelan kekalahan dari Prancis, meski laga kali ini hanya bertajuk pertandingan persahabatan.

"Saya benci kata persahabatan. Tidak ada laga persahabatan dengan Prancis di Paris. Jika Anda masuk dalam pemikiran itu kita akan mengalami kekalahan," kata Coleman.

Menariknya, meski sama-sama berasal dari Eropa, laga kali ini merupakan pertemuan perdana kedua tim sepanjang sejarah.