Liputan6.com, Manado - Perayaan Festival Film Indonesia (FFI) 2017 dilaksanakan di Manado, Sulawesi Utara, Sabtu, 11 November 2017 dengan menghadirkan sekitar 400 artis, budayawan, pekerja seni, dan pemangku kepentingan lainnya.
Mengawali kegiatan itu, Putri Indonesia 2016 Kezia Warouw berkesempatan untuk mengunjungi SMKN 1 Manado, Jumat (10/11/2017). Kedatangan dara cantik asal Sulut ini disambut meriah ratusan pelajar di sekolah favorit itu.
"Pesan saya agar seluruh siswa tetap rajin belajar. Biar capek, tugas-tugas sekolah harus tetap dikerjakan,” ujar Kezia Warouw.
Baca Juga
Advertisement
Terkait FFI 2017, Kezia Warouw mengajak para pelajar untuk mencintai film Indonesia. "Siapa yang ingin jadi artis, jadi produser, atau jadi sutradara?" tanya Kezia Warouw yang dijawab serentak oleh ratusan siswa dengan mengacungkan tangan mereka.
Kezia Warouw menambahkan, jika ingin menjadi bagian dari insan film, maka syarat utamanya harus lebih dulu mencintai film Indonesia. "Kalian harus ikut membangun perfilman Indonesia, dengan mencintainya,” tukas dia.
Panitia FFI 2017 Lakukan Persiapan Terakhir
Suasana makin heboh saat ratusan siswa meminta Kezia Warouw untuk foto bersama. Wanita bertubuh jangkung ini pun meladeni ajakan itu dengan berdiri di atas panggung, dengan latar ratusan siswa di belakangnya. Sesi swafoto itu menjadi bagian paling heboh dalam kunjungan Kezia Warouw di sekolah itu.
Selanjutnya, dia bersama sejumlah produser dan sutradara memberikan pengetahuan tentang seluk-beluk pembuatan film.
Dalam kesempatan itu, persiapan penyelenggaraan FFI 2017 juga terus dimatangkan. Termasuk kehadiran Ketua Panitia FFI Pusat, Leni Lolang sejak pekan lalu bersama rombongan dan bertatap muka dengan Ketua Panitia lokal, Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan.
Rita yang juga istri Gubernur Sulut, Olly Dondokambey ini memaparkan berbagai persiapan pelaksanaan FFI. “Yang datang tim EO bersama panitia pusat mempersiapkan mulai dari on air TV, karpet merah, pembuatan state, kesiapan satelit dan juga berkoordinasi dengan panitia Manado Sulut,” papar Rita. (Yoseph Ikanubun)
Advertisement
