Liputan6.com, Wellington - Selandia Baru gagal memanfaatkan keuntungan tampil di kandang sendiri pada play-off interkontinental untuk Piala Dunia 2018. Menjamu wakil CONMEBOL Peru, andalan OFC itu harus puas bermain 0-0 di Westpac Stadium, Wellington, Sabtu (11/11/2017).
Kedua negara kini akan menentukan satu tempat di Piala Dunia Rusia pada duel kedua di Estadio Nacional, Lima, Rabu (15/11/2017).
Baca Juga
Advertisement
Selandia Baru dan Peru tampil solid sepanjang pertandingan, sehingga sama-sama sulit menciptakan peluang. Terbukti, mereka gagal melepas tembakan tepat sasaran.
Kedua negara juga cuma menghasilkan masing-masing satu sepak pojok, dengan Peru mendominasi penguasaan bola sebesar 58 persen.
Selandia Baru akan mencoba merebut tiket Piala Dunia ketiga sepanjang sejarah, setelah berpartisipasi pada 1982 dan 2010. Sedangkan Peru berusaha ambil bagian pada pesta sepak bola termegah untuk kali kelima. Mereka sebelumnya mengikuti edisi 1930, 1970, 1978, dan 1982.
Sejarah Pertemuan
Wakil OFC dan CONMEBOL pertama kali bertemu pada play-off interkontinental untuk Piala Dunia 1990.
Uniknya, kala itu Israel menjadi wakil OFC. Mereka ikut kualifikasi dari Oceania karena tidak diakui di Asia dan keluar masuk zona Eropa.
Di luar itu, wakil OFC dan CONMEBOL bertemu di tiga kesempatan. Dari empat pertemuan total, wakil CONMEBOL unggul dengan meraih tiga kemenangan.
Advertisement
CONMEBOL vs OFC
Edisi-Hasil Agregat
1990 Kolombia 1 Israel 0
1994 Australia 1 Argentina 2
2002 Australia 1 Uruguay 3
2006 Uruguay 1 Australia 1 (adu penalti 4-2)
Saksikan video pilihan di bawah ini: