Anies Ingin JPO Jakarta Ramah Disabilitas

Dalam sebuah penelitian, Jakarta masih ditempatkan sebagai kota tak ramah bagi pejalan kaki.

oleh Mevi Linawati diperbarui 11 Nov 2017, 13:25 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Banyak sampah, sempit, bahkan becek meskipun hujan telah reda. Itulah yang ditemui pejalan kaki ketika melintasi jembatan penyeberangan orang (JPO) di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Seperti ditayangkan Liputan6 Siang SCTV, Sabtu (11/11/2017), lain pula permasalahan JPO di Halte CSW yang terlihat lebih rapi, namun butuh tenaga ekstra untuk menaiki anak tangga yang mencapai ketinggian 23 meter. Lagi-lagi, tak ada fasilitas pendukung bagi penyandang disabilitas.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana mengevaluasi JPO di Ibu Kota agar nyaman bagi seluruh lapisan masyarakat. Termasuk di antaranya penyandang disabilitas, ibu hamil, dan lansia.

Dalam sebuah penelitian, Jakarta masih ditempatkan sebagai kota tak ramah bagi pejalan kaki. Hanya ada tujuh persen trotoar atau jalur pedestrian dari panjang jalan yang ada.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya