Liputan6.com, Stockholm - Gelandang Timnas Swedia, Jakob Johansson, membalas protes yang disampaikan bek Italia, Leonardo Bonucci, usai laga leg pertama di Friends Arena, Stockholm. Johansson melihat laga keras sebagai sesuatu yang wajar.
Bonucci sebelumnya mengeluhkan cara bermain para pemain Timnas Swedia yang menurutnya sangat kasar. Hidung kapten AC Milan itu sendiri patah akibat terkena sikutan striker Swedia, Ola Toivonen, saat pertandingan baru berjalan 30 detik.
Baca Juga
Advertisement
Ia harus mendapat perawatan akibat hidungnya berdarah. Menurut Bonucci, setidaknya satu pemain Swedia sudah pantas diusir pada laga tersebut, karena bermain kasar.
"Dia bisa katakan apa pun yang dia mau. Sekarang yang penting kami memimpin. Bagi saya, itu pertandingan bagus dalam segala hal," ujar Johansson, yang menjadi pencetak gol kemenangan Swedia pada laga tersebut.
Pemain AEK Athens itu menjelaskan golnya ke gawang Gianluigi Buffon yang sempat membentur Daniele De Rossi. Ia mengaku menghindari kerumunan untuk mencari celah.
"Ketika bola tiba, saya tetap menjaganya di bawah untuk menghantam kaki lawan. Itu merupakan kebahagiaan yang luar biasa. Atmosfer di dalam stadion sangat memengaruhi malam itu," kata Johansson menambahkan.
Pakai Topeng
Sementara itu, dari hasil pemeriksaan dengan sinar-X, diketahui bahwa hidung Bonucci benar-benar patah. Meski demikian, ia tetap akan tampil di leg kedua yang akan digelar di San Siro, Milan.
Ia rencananya akan memakai topeng untuk melindungi hidungnya yang patah. Yang membuat Bonucci kesal adalah pelaku penyikutan, Ola Toivonen, tidak diberi kartu sama sekali.
Padahal, tiga pekan sebelumnya, atas tindakan yang sama ia dikartu merah di Liga Italia saat membela AC Milan menghadapi Genoa. Ini yang kemudian mendapat sorotan.
Advertisement
Sejumlah Penggawa Absen
Namun, meski Bonucci tetap bisa tampil, Gli Azzuri tetap tidak akan diperkuat sejumlah penggawanya yang lain. Marco Verratti harus absen karena mendapat akumulasi kartu kuning. Sedangkan Simone Zaza, yang baru dipanggil setelah cemerlang bersama Valencia, mendapat cedera pada sesi latihan.
Selain Zaza dan Verratti, Italia juga belum dapat menurunkan bek kiri Leonardo Spinazzola, yang juga belum pulih dari cedera. Terlepas dari semua situasi yang ada, Presiden Asosiasi Sepakbola Italia (FIGC), Carlo Tavecchio meminta semua pihak untuk tidak terlalu banyak bicara menanggapi hasil di leg pertama.
"Ini bukan waktunya untuk berkata-kata. Reaksi untuk itu akan ada di lapangan," terangnya. (Abul Muamar)