Liputan6.com, Jakarta - Warga Bukit Duri yang tergabung dalam komunitas Ciliwung Merdeka mendatangi Balai Kota DKI Jakarta pagi ini. Ketua Ciliwung Merdeka Sandyawan Sumardi mengatakan, pihaknya datang untuk menagih janji Gubernur DKI Anies Baswedan untuk mengadakan pertemuan.
"Kami ke sini mau meminta kepada gubernur untuk dibuatkan jadwal pertemuan antara wakil warga Bukit Duri yang menggugat dengan gubernur dan stafnya," kata Sandywan di Balai Kota Jakarta, Senin (13/11/2017).
Advertisement
Sandyawan mengatakan, pihaknya ingin membicarakan realisasi kampung susun manusiawi di Bukit Duri yang berbasis koperasi.
Sebelumnya, janji bertemu dengan Ciliwung Merdeka tertunda lantaran Anies mendahulukan pertemuan dengan Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK).
"Ternyata yang lebih didahulukan yang tokoh kampung-kampung di bawah jaringan miskin kota, didahulukan itu mereka. Mereka hampir setiap hari mengadakan pertemuan, kami malah belum," ucap Sandyawan
Rencananya, awal tahun depan di Bukit Duri akan ada pameran bermukim, diskusi publik hingga festival seni budaya Ciliwung.
"Kita akan ada pameran, peragaan bermukim dan tata ruang, kemudian yang kedua ada diskusi publik, festival seni budaya, dan keempat ada festival ekonomi kreasi dan kelima ada festival untuk aksi narasi, penulisan. Itu pokok forum sosial urban Jakarta 2018," kata Sandyawan.
Ketika tiba di Balai Kota DKI Jakarta, mereka sempat ditemui Anies Baswedan. Namun, pertemuan resmi antara Anies dan warga Bukit Duri baru digelar siang harinya.
Bahas Kelangsungan Hidup
Pada bulan lalu, puluhan warga Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, mendatangi Balai Kota, Jakarta, untuk bertemu Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Warga yang sebagian besar ibu-ibu ini antusias menunggu kedatangan orang nomor satu dan nomor dua di Ibu Kota. Bersama dengan kuasa hukumnya, Vera Soemarwi dan warga lainnya langsung mendekati Anies setibanya di Balai Kota.
Vera mewakili warga Bukit Duri meminta waktu luang Anies untuk bertatap muka dengan warga. Vera ingin membahas kelangsungan hidup mereka. Namun, Anies mengatakan dirinya akan mengatur waktu untuk berdiskusi dengan warga Bukit Duri. Kemungkinan, pertemuan akan dilakukan pada November.
"Saya sudah berencana, rencananya awal bulan depan. Jadi begitu tenang kita siapin rencana supaya rembukan itu bukan rembukan untuk ngumpulin problem, tapi untuk langkah ke depan," kata Anies di Balai Kota, Jakarta, Jumat 27 November 2017.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement