Liputan6.com, Tasikmalaya - Bencana tanah bergerak di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, terus meluas. 31 rumah warga di Desa Sukarasa, Kecamatan Salawu rusak parah akibat permukiman mereka mengalami pergerakan tanah.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Jumat (17/11/2017), sejumlah rumah ada yang nyaris ambruk dengan retakan dinding serta lantai di atas 50 sentimeter. Bahkan satu buah rumah ibadah juga tak bisa digunakan lagi.
Advertisement
Tanah bergerak juga merusak sebuah jembatan penghubung antar kampung serta jalan desa sepanjang 1 kilometer amblas di beberapa titik. Akibatnya 200 warga di Kampung Saronge terisolir.
Kini sebanyak 91 jiwa terpaksa mengungsi di balai desa dalam kondisi memprihatinkan. Tidak hanya kekurangan bahan makanan, mereka juga membutuhkan fasilitas untuk tidur.