Main Film Horor, Ini Syarat Bagi Deva Mahenra dan Aura Kasih

Main film horor merupakan yang pertama bagi Deva Mahenra dan Aura Kasih.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 18 Nov 2017, 14:40 WIB
Para bintang film Keluarga Tak Kasat Mata: Aura Kasih, Deva Mahenra, dan Wizzy. (Achmad Sudarno/Liputan6.com)

Liputan6.com, Bogor - Tiga pemeran Keluarga Tak Kasat Mata: Aura Kasih, Deva Mahenra, dan Wizzy Williana, mengaku ketagihan bermain dalam film horor. Bagi Deva Mahenra misalnya, membintangi film horor merupakan sebuah pengalaman baru dan sangat menantang.

Karena itu, tidak menutup kemungkinan pemeran Genta dalam film Keluarga Tak Kasat Mata ini akan menerima tawaran lagi bermain film bergenre horor.

Deva Mahenra (Instagram)

"Tapi ada pertimbangannya, saya tanya dulu director-nya mau bikin film kayak apa. Kesiapan dari production house untuk membangun awarness promosinya seperti apa. Dan penulisnya siapa," kata Deva Mahenra saat ditemui di Cinemaxx Theater, Bogor, Sabtu (17/11/2017).

Senada juga diutarakan Wizzi Williana, pemeran Andrea dalam film yang diangkat dari sebuah kisah nyata ini mengaku tidak akan berpikir panjang jika kembali mendapat tawaran film horor. "Kalau aku engga ada masalah. Itu tergantung nanti," kata dia.


Syarat dari Aura Kasih

Sementara untuk Aura Kasih, ia mengaku harus melihat terlebih dulu isi ceritanya. Jika film yang ditawarkannya mempunyai konsep cerita yang bagus dan menarik tentu dia tidak berpikir dua kali untuk tak menerima tawaran bermain film horor.

"Setiap pekerjaan enggak boleh kapok. Tapi kalau ditawari lagi, lihat dulu ceritanya sih," kata mantan kekasih Glenn Fredly ini.

sumber foto: Instagram Aura Kasih

Sebelumnya, Aura Kasih sempat tak mau ikut bermain dalam film tersebut. Alasannya, tak suka dengan yang berbau mistis. Dalam film tersebut Aura Kasih berperan sebagai Rere, gadis indigo. 

Film karya Bonaventura Genta Lele itu merupakan film horor pertama bagi Aura Kasih, Wizzi, dan Deva. Film yang disutradarai Hedy Suryawan ini juga diperankan oleh Kemal Palevi, Ganindra Bimo, Miller Khan, Tio Pakusadewo, dan Garry Iskak.

Film ini diangkat dari pengalaman mistik Bonaventura Genta yang ditulisnya di forum Kaskus sebanyak 13 bagian, mengenai kejadian saat ia bekerja di salah satu perusahaan iklan di Yogyakarta.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya