Liputan6.com, Jakarta - Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto rajin menggelar road show ke beberapa wilayah kabupaten/kota di Jawa Barat. Salah satunya di Yayasan Al-Ghazaly, Kota Bogor.
Di sekolah tersebut, Agung menyosialisasikan tentang bagaimana cara memerangi gerakan radikalisme .
Advertisement
Agung menyampaikan bahwa media sosial menjadi sasaran empuk penyebaran paham radikalisme, karena sifatnya lebih mudah tersebar. Salah satu contohnya berita hoax.
"Karena ketidaktahuan, berita-berita yang tidak jelas di-share," ujar Agung di Yayasan Al-Ghazaly, Kota Bogor, Senin (20/11/2017).
Oleh sebab itu, Agung mewanti-wanti kepada masyarakat khususnya pelajar sebagai generasi milenial agar bijak dalam menggunakan medsos. Kekuatan diri sendiri, lanjut Agung, menjadi salah satu upaya untuk menangkal paham tersebut.
"Nanti kalau melihat yang seperti itu di medsos, laporkan saja ke kita. Biar diambil langkah cepat," kata Agung.
Dalam kesempatan yang sama, Agung juga membagikan Alquran dan sembako kepada siswa setelah melakukan ziarah ke makam Tokoh Agama Bogor KH R. Abdullah Bin Nuh.