Liputan6.com, Seoul - Pada hari ini, 22 November 2017, ketika Anda membuka laman Google, terlihat gambar sejumlah sayuran seperti wortel, sawi daun bawang dan cabai. Juga ada bumbu-bumbu beserta botol gambar ikan. Asumsinya, doodle tengah merayakan makanan.
Rupanya, pada 22 November, adalah hari Kimchi Day di Korea.
Menurut penelitian di Korea, ini adalah hari yang tepat untuk membuat kimchi. Karena, menggarami komchi pada hari ini, membantu penganan itu mencapai rasa yang tepat.
Mengutip Google.com pada Rabu, (22/11/2017), kimchi terdiri dari kubis napa, bawang hijau, saus ikan, bubuk kasar paprika merah, tepung beras, garam, jahe, lobak, wortel dan bawang putih. Kimchi lalu difermentasi di onggi (pot tanah liat).
Kimchi banyak disukai oleh orang di seluruh dunia, tidak hanya orang Korea.
Secara tradisional dimakan dengan sumpit. Doodle hari ini merayakan setiap ramuan kimchi yang sangat nikmat di Kimchi Day.
Kimchi pertama kali dikenalkan di Korea sekitar 2.600-3.000 tahun yang lalu, dan pada Abad ke-18, pertama kali dibuat dengan cabai.
Baca Juga
Advertisement
Karena berbagai resep daerah, ada ratusan jenis kimchi yang berbeda. Banyak rumah tangga di Korea bahkan memiliki kulkas kimchi terpisah!
Hidangan ini diproduksi dalam jumlah besar terutama pada bulan November dan Desember. Inilah saat kimjang (kimchi curing) berlangsung dalam persiapan musim dingin.
Selama kimjang, kubis diawetkan dengan memotongnya menjadi potongan-potongan yang lebih kecil, merendamnya dalam air garam dalam semalam.
Kemudian, yangnyum (lobak dilapisi bubuk cabai) dicampur dengan bahan seperti bawang hijau, dropwrot atau semacam kembang yang di Korea disebut minari, daun sawi, jahe, bawang putih dan udang fermentasi atau ikan teri.
Untuk melengkapi prosesnya, kubis acar itu diisi atau dicampur dengan yangnyum dan disimpan untuk difermentasi sampai waktunya untuk makan.
Selama waktu ini, anggota keluarga dan tetangga saling berkumpul di dapur masing-masing untuk memasak bersama, berbagi resep dan cerita.
Proses pembuatan kimchi yang disebut kimjang ini dijadikan warisan budaya nonbenda oleh UNESCO. Hal itu beralasan karena kimjang menciptakan momen sukacita dan mendorong hidup selaras dengan alam.
Selamat makan, kimchi di Kimchi Day.
Google Rayakan India dan Rusia
Selain Kimchi, Google Doodle juga merayakan kelahiran 153 tahun Rukhmabai Raut, seorang dokter wanita pertama di India saat masih menjadi jajahan Inggris.
Google Doodle hari ini juga memperingatkan hari kelahiran ke-216 tahun Vladimir Dal. Dia adalah penulis dan leksikografer dari Rusia.
Dal berkeliling Rusia untuk merekam kekayaan budaya dan bahasa negara itu. Termasuk tradisi, folklore dan musik serta dialek Rusia yang kaya.
Akhirnya, pekerjaan ambisius Dal selesai dengan bukunya yang berjudul Explanatory Dictionary of the Living Great Russian Language. Di dalamnya terdapat 200.000 kosa kata Rusia dan 30.000 peribahasa.
Karya Dal telah dicetak ulang beberapa kali selama lebih dari satu abad sebagai buku dasar Rusia dan paling banyak dicari di negara itu.
Advertisement
