Liputan6.com, Astana - Seorang mahasiswi asal Kazakhstan nekat bunuh diri dengan cara gantung diri setelah dilanda api kekecewaan yang teramat dalam. Sang kekasih yang begitu ia cintai ternyata menyimpan beribu kebohongan.
Dilansir dari laman Mirror.com, Rabu (22/11/2017), wanita berusia 20 tahun bernama Danara Kaipova ditemukan tewas gantung diri setelah mengetahui sang tunangan telah beristri dan punya dua anak.
Melihat kematian sang anak, ibu kandung dari Danara mengaku sangat terpukul. Ia pun mengerti tentang perasaan anaknya yang sangat kecewa.
Baca Juga
Advertisement
Sebelumnya, Danara diculik oleh Birzhan Doshakaev (calon suaminya) pada musim panas 2017. Pria berusia 29 tahun itu memang dikenal mapan dan kaya raya.
Di Kazakhstan, terdapat sebuah tradisi kuno yang mana seorang calon pengantin pria akan berpura-pura menculik calon istri.
Danara sengaja diculik untuk dilarikan ke kota Atyrau -- tempat kelahiran Birzhan -- untuk diperkenalkan kepada kedua orangtua pria. Pada masa penculikan, semua berjalan lancar.
Lewat hal itulah Danara semakin yakin akan pilihan yang akan ia jatuhkan, yaitu menikah dengan Birzhan.
Kepada teman-teman dan pihak keluarga, Danara begitu memuji calon suaminya. Ia mengatakan sangat mencintai Birzhan dan ingin menikah setelah calon suami membawanya ke kampung halaman.
Meski demikian, wanita berparas cantik itu tak sepenuhnya tahu soal seluk beluk Birzhan. Status pria yang ia cintai baru terungkap setelah empat bulan perkenalan. Ternyata, pria itu sudah menikah dan mempunyai anak-anak. Lewat pernikahan itu, Birzhan ingin menjadikan Danara sebagai istri muda.
Hati Danara begitu hancur setelah mendengar kebohongan yang teramat pahit. Akal sehatnya hilang akibat menanggung kesedihan. Untuk itu, Danara nekat mengakhiri hidup dengan cara bunuh diri.
Pandangan Orangtua Danara
"Danara sempat mengatakan, laki-laki tersebut memiliki orangtua yang amat baik. Ia pun bahagia dengan hal tersebut. Mendengar ucapannya, saya begitu percaya dengan pilihan Danara," ujar ibunya.
"Putri saya mengira ia telah menemukan cinta sejati. Tetapi, kami sudah tahu bahwa pria itu sudah punya istri dan dua anak," tambahnya.
Sang ibu pun menyebut bahwa keluarga Birzhan sengaja mempermalukan anaknya. Sementara itu, paman dari Danara akan mengadukan hal ini kepada pihak kepolisian.
"Saya akan melaporkan kejadian ini kepada polisi," ujar Altai.
Ternyata, poligami (beristri dua) adalah hal yang ilegal di Kazakhstan. Meski begitu, belakangan poligami begitu populer.
Banyak orang kaya di Kazakhstan yang beristri lebih dari satu. Hal ini dilakukan sebagai keterangan statusnya. Sementara itu, ada pendapat lain yang mengatakan bahwa poligami adalah cara perempuan untuk terbebas dari kemiskinan.
Advertisement