Ashanty Minta Sarita Berhenti Buka Aib Keluarga

Ashanty menyarankan Sarita dan keluarga berhenti memberi keterangan di depan publik.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 23 Nov 2017, 07:31 WIB
Ashanty menyarankan Sarita dan keluarga berhenti memberi keterangan di depan publik. [foto: instagram/shakillaastari]

Liputan6.com, Jakarta - Sejak Shafa Harris melabrak Jennifer Dunn di pusat perbelanjaan, ia bersama ibundanya, Sarita Abdul Mukti, kerap tampil mengisi beberapa acara televisi untuk memberi klarifikasi. Kepada media, kesempatan ini juga dijadikan keduanya untuk membeberkan masalah yang terjadi dalam rumah tangganya.

Ashanty sebagai orang yang juga mengikuti pemberitaan mereka turut angkat bicara. Ia menyarankan agar Sarita dan keluarga berhenti memberi keterangan di depan publik soal prahara yang terjadi. Apalagi, isu hadirnya orang ketiga dalam rumah tangga Sarita-Harris sebenarnya adalah hal yang harus ditutupi.

Foto dok. Liputan6.com

"Cuma bisa comment jangan jadikan 'anak' korban kenakalan, keegoisan, dan perasaan orangtua. Baik ayah atau ibunya menurut aku stop muncul. Untuk apa mencari pembenaran dan membuka aib keluarga," tulisnya dalam Instagram Stories, Rabu (22/11/2017).

Menurut penilaian istri Anang Hermansyah ini, semestinya permasalahan antara Sarita, Harris, dan Jennifer Dunn dibicarakan secara baik-baik dan dicari solusi bersama. Bukan terus-menerus tampil di media dan mengungkapkan hal yang seharusnya disimpan rapat-rapat.

 


Selesaikan Masalah Secara Kekeluargaan

Tepat ulang tahun mendiang ibundanya, Ashanty menggelar pengajian mengundang anak yatim piatu dan keluarga besarnya. Selasa, (26/9/2017) istri Anang Hermansyah itu menggelar acara guna menepati janji pada mendiang ibunya. (Instagram/ashanty_ash)

"Baiknya selesaikan secara kekeluargaan, karena memori dan tayangan ini akan selamanya tersimpan dan bisa diakses anak cucu mereka nanti!! Kita nggak bisa judge salah siapa karena hanya Allah yang berhak," katanya masih di unggahan yang sama.

"So, kalau sayang sama anak-anaknya mending benahi masalah, dan cari kehidupan yang lebih baik, karena jalan hidup semua sudah diatur sama Allah SWT. Jangan jadikan anak korban keegoisan orangtua!!! Mama dan papa kamu pasti akan bahagia dengan pilihan mereka. Jika tidak, itulah hidup, apa yang kita tabur, itu yang kita tuai," tandasnya

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya