Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan inspeksi jalur KA Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis pagi (23/11/2017). Inspeksi ini dilakukan dimulai dari Stasiun Sudirman Baru, Dukuh Atas, Jakarta.
Hadir mendampingi Budi pada saat inspeksi KA Bandara Soetta antara lain Direksi PT Kereta Api Indonesia (Persero), Direktur Utama Railink Heru Kuswanto dan Eselon I Kementerian Perhubungan. Perjalanan dari Stasiun Sudirman Baru sendiri dimulai pukul 10.30 WIB. Dijadwalkan pada 11.30 akan tiba di Stasiun Bandara Soetta.
"Ini akan mempersingkat waktu perjalanan ke Bandara, bebas macet, hanya 55 menit," ucap Budi.
Rencananya, KA Bandara Soetta ini dilakukan uji coba selama satu minggu pada awal Desember 2017, sebelum nanti beroperasi pada awal Januari 2018.
Baca Juga
Advertisement
PT Railink sebagai operator KA Bandara resmi mengeluarkan jadwal perjalanan KA Bandara Soekarno-Hatta dengan rute Stasiun Sudirman Baru hingga Stasiun Soekarno- Hatta.
PT Railink telah siapkan 10 trainset KA Bandara Soekarno-Hatta dengan kapasitas 33.000 penumpang setiap harinya. KA Bandara ini ini dilengkapi berbagai fasilitas yang ada di stasiun dan selama perjalanan. 1 (satu) trainset terdiri dari 6 kereta yang mampu mengangkut 272 penumpang.
"KA Bandara Soekarno-Hatta ini nantinya akan melayani penumpang di lima stasiun, yaitu: Stasiun Manggarai, Stasiun Sudirman Baru, Stasiun Duri, Stasiun batu Ceper, dan Stasiun Bandara Soekarno-Hatta. Namun, pada awal operasional, kami akan melayani penumpang di dua stasiun terlebih dahulu, yaitu Stasiun Sudirman Baru dan Stasiun Bandara Soekarno-Hatta. Sedangkan ketiga Stasiun lainnya sedang tahap pembangunan," ungkap Direktur Utama PT Railink, Heru Kuswanto dalam keterangan tertulis, Senin 20 November 2017.
Selain itu, Heru menuturkan, untuk pemesanan tiket KA Bandara Soekarno-Hatta, pihaknya telah mengembangkan sistem sendiri dengan nama Airport Railways Ticketing System (ARTS). Transaksi tiket dilakukan secara nontunai melalui mobile aplikasi, internet booking dan vending machine.
"Vending machine telah kami siapkan di masing- masing stasiun, kemudian untuk mobile aplikasi dan internet booking akan kami rilis pada hari peresmian KA Bandara Soekarno-Hatta nanti," kata Heru.
Sedangkan waktu tempuhnya pun relatif cepat, hanya 55 menit dengan rute Stasiun Manggarai - Stasiun Sudirman Baru- Stasiun Duri- Stasiun Batu Ceper - dan Stasiun Bandara Soekarno- Hatta. Dengan pengoperasian KA Bandara Soekarno-Hatta ini nanti diharapkan bisa menambah pilihan bagi masyarakat dalam mengakses bandara terbesar di Indonesia itu.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Berapa Tiket KA Bandara Soetta?
Sebelumnya, PT KAI menargetkan operasi komersial Kereta Bandara Soekarno Hatta awal tahun depan. Namun, KAI belum menyampaikan secara rinci waktu operasi komersial tersebut.
Direktur Keuangan KAI Didiek Hartantyo mengatakan, perseroan akan merampungkan pembangunan infrastruktur kereta pada 25 November ini. Selanjutnya, perseroan akan melakukan uji coba pada Desember 2017.
"Kita pokoknya akan selesaikan infrastruktur di bulan ini ya, tanggal 25 ini. Pokoknya infrastruktur sudah nyambung. Baru nanti akan mulai soft operation nanti menunggu sertifikasi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub)," kata dia di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Rabu 22 November 2017.
Dia menegaskan, uji coba pada Desember 2017. Sementara, operasi komersial awal 2018. "Desember soft operation ya, belum komersial," ujar dia.
Terkait tarif, dia mengatakan hingga saat ini belum ditetapkan. Namun, dia menuturkan, berdasarkan kajian awal, sekitar Rp 75 ribu hingga Rp 100 ribu. "Belum ditetapkan, tapi kajian antara Rp 75-Rp 100 ribu," tutup dia.
PT Railink telah siapkan 10 trainset KA Bandara Soekarno-Hatta dengan kapasitas 33.000 penumpang setiap harinya. KA Bandara ini ini dilengkapi berbagai fasilitas yang ada di stasiun dan selama perjalanan. Satu trainset terdiri dari enam kereta yang mampu mengangkut 272 penumpang.
"KA Bandara Soekarno-Hatta ini nantinya akan melayani penumpang di lima stasiun, yaitu: Stasiun Manggarai, Stasiun Sudirman Baru, Stasiun Duri, Stasiun Batu Ceper, dan Stasiun Bandara Soekarno-Hatta. Namun, pada awal operasional, kami akan melayani penumpang di dua stasiun terlebih dahulu, yaitu Stasiun Sudirman Baru dan Stasiun Bandara Soekarno-Hatta, sedangkan ketiga stasiun lainnya sedang tahap pembangunan," ungkap Direktur Utama PT Railink, Heru Kuswanto.
Selain itu, Heru menuturkan, untuk pemesanan tiket KA Bandara Soekarno-Hatta, pihaknya telah mengembangkan sistem sendiri dengan nama Airport Railways Ticketing System (ARTS). Transaksi tiket dilakukan secara nontunai melalui mobile aplikasi, internet booking, dan vending machine.
Advertisement