Liputan6.com, Jakarta - Noice Fest 2017 bertekad untuk memanjakan penikmat musik di Ibukota. Selama dua hari, yakni 23-24 November 2017, Noice Fest 2017 menghadirkan musikus dari beragam genre musik. Mereka berbagi panggung untuk menghibur penonton yang hadir.
Acara yang digelar di Kuningan City, Jakarta Selatan selama dua hari itu berusaha menyajikan pertunjukan musik yang berbeda.
Baca Juga
Advertisement
"Ini event perdana kita. Di sini penonton bisa berekspresi di tengah kesibukan kota. Target kita kaum urban yang progresif. Kita pengin bikin event beda," kata Oktoberi Surbakti, selaku Program Director MCM Production yang merupakan penyelenggara Noice Fest 2017, saat ditemui di acara tersebut, Kamis (24/11/2017).
Sulap Area Parkir
Menariknya, penyelenggara Noice Fest 2017 tak menggelar acara musik itu di dalam mal. Melainkan di area parkir, yakni lantai P6 dan PJ Kuningan City, yang disulap menjadi arena konser dengan tata panggung dan visual nan menawan.
"Dari penonton masuk ke ticket box-nya, sampai perjalanan ke venue, itu sudah beda pengalamannya. Ini di luar ekspektasinya mereka (penonton lah," Oktoberi Surbakti menyambung.
Sejumlah musikus dihadirkan untuk membuat pertunjukan musik Noice Fest 2017 semarak. Diantaranya, Yuka Tamada, The Trees And The Wild, Rendy Pandugo, Stars and Rabbit, Dipha Barus, Rhye, hingga Peking Duk tampil di hari perdana.
Sementara hari kedua diisi oleh penampilan Polka Wars, Sore, Float, The Paper Kites, Alina Baraz, Gaung dan banyak lagi yang lainnya.
Baca Juga
Advertisement