Liputan6.com, Jakarta Tiga partai sepakat mengusung Deddy Mizwar dan Achmad Syaikhu sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub Jabar 2018.
Ketiga partai tersebut yaitu Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Advertisement
Ketua Pengurus Harian DPP PAN Bima Arya Sugiarto membenarkan, partainya mengusung Deddy Mizwar dan Achmad Syaikhu sebagai bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub Jabar 2018.
Bahkan, Surat Keputusan (SK) pengusungan Demiz, sapaan Deddy Mizwar dan Syaikhu sudah ditandatangani pengurus DPW PAN Jabar.
"Ya (SK sudah keluar dari DPW PAN Jabar)," kata Bima Arya, Jumat (24/11/2017).
Sebelum SK tersebut dikeluarkan DPD PAN, kata Bima, Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan, sebelumnya sudah mengumumkan terlebih dulu mengusung Deddy Mizwar.
"PAN ke Demiz sudah diumumkan Ketum sejak bulan lalu," ujar Bima.
Sementara itu, Asep Wahyuwijaya, kader Partai Demokrat yang juga anggota DPRD Provinsi Jabar mengatakan, SK pengusungan Deddy Mizwar-Syaikhu sebagai calon gubernur dan wakil gubernur telah ditandatangani masing-masing ketiga pimpinan partai di tingkat Jabar pada Kamis, 23 November 2017.
"Ketiga partai sudah resmi mengusung Deddy Mizwar-Syaikhu. Mudah-mudahan Jawa Barat ngahiji dan kahiji," ujar anggota DPRD Jabar daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Bogor.
Prediksi Calon Peserta
Tiga nama calon gubernur diprediksi muncul dalam Pilkada Jabar 2018. Ketiganya sudah sering disebut oleh publik, yakni Ridwan Kamil, Deddy Mizwar, dan Dedi Mulyadi.
"Jadi kalau dilihat kemungkinan besar tiga. Karena ada yang berpeluang untuk maju, walaupun tergantung rekomendasi partai lagi," ucap Direktur Populi Center, Usep S Akhyar, dalam sebuah diskusi di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu 8 November 2017.
Dia yakin Ridwan Kamil yang diusung Nasdem, PKB, PPP, dan Golkar, akan memilih Daniel Muttaqien. Hal ini karena memang banyak tokoh kuat di Golkar.
"Ridwan Kamil akan memilih dari Golkar. Golkar itu banyak yang menyebar dan tidak sekedar Dedi Mulyadi. Karena ada tokoh kuat lain," jelas Usep.
Sementara itu, lanjut dia, Deddy Mizwar sendiri akan terjadi perebutan antara Gerindra dan PKS. Meskipun partai pimpinan Prabowo Subianto akan mengalah.
"Kalau belakangan Deddy dengan Ahmad Syaikhu, masih tetap," tutur Usep.
Selain itu, lanjut dia, yang terakhir akan muncul nama Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi akan maju. Dia diprediksi berduet dengan kader PDIP Puti Guntur Soekarno.
"Terakhir Dedi Mulyadi dengan Puti. Mungkin sekitar itu dan paling tampak," pungkas Usep.
Advertisement