Persib Belum Dapat Pelatih, Manajemen Minta Fans Bersabar

Persib menargetkan juara musim depan.

oleh Kukuh Saokani diperbarui 25 Nov 2017, 08:20 WIB
Pendukung Persib memadati tribun penonton Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (13/8/2016). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bandung - Dibandingkan dengan para pesaingnya, pergerakan Persib Bandung pada bursa transfer pemain dinilai lambat. Bahkan sosok pelatih yang bakal menjadi arsitek tim kebanggaan Bobotoh belum diumumkan hingga saat ini.

Selain itu siapa pemain yang bakal dipertahankan dan dilepas masih menjadi tanda tanya. Rata-rata para pemain memiliki kontrak hingga bulan Februari 2018, hanya Gian Zola, Febri Hariyadi dan Raphael Maitimo diikat dengan durasi lebih lama.

Bobotoh banyak yang menilai jika langkah manajemen sangat lambat. Dengan target juara setiap musimnya, seharusnya tim berjuluk Maung Bandung telah mempersiapkan tim.

Namun Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Zainuri Hasyim mengatakan saat ini pihaknya masih dalam proses penyelesaian kesepakatan dengan pelatih incarannya.

Siapa sosoknya? Zainuri enggan membeberkan secara gamblang termasuk apakah berstatus pelatih lokal maupun asing.


Komentar Manajemen Persib

"Kami kan butuh waktu, kalau wartawan kan supaya ada pemberitaan kan inginnya cepat. Kalau kami sih semakin cepat semakin bagus. Dan ini mungkin dalam beberapa hari lagi, sabar saja," ujar Zainuri, Jumat (24/11/2017)

"Namanya juga mau pilih pelatih tapi kami belum final jadi belum bisa sampaikan. Tunggu saja. mau asing atau lokal, tunggu saja," kata dia menambahkan.

Foto dok. Liputan6.com

Menurutnya proses negosiasi dengan pelatih yang diinginkan berjalan cukup alot. Ada beberapa kesepakatan yang harus disetujui oleh kedua belah pihak.

 


Ingin Cepat

"Makin cepat makit bagus, cuma sabar saja mungkin beberapa hari ini kan ada (pelatih) yang mau, tapi enggak jadi."

"Saya sadari semua pecinta Persib ini inginnya cepat-cepat ada pelatih, kami pun demikian, tapi kan butuh proses. Tidak semudah seperti mau beli barang," kata Zainuri.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya