Liputan6.com, Jakarta Menyimpan buah dan sayuran di kulkas ternyata tak bisa sembarangan. Tak semua jenis buah dan sayuran boleh disimpan di kulkas. Ada beberapa macam buah dan sayuran yang perlu disimpan di suhu ruangan agar bisa matang dengan sempurna.
Sementara itu, ada beberapa macam buah dan sayuran yang sebaiknya disimpan di kulkas agar tidak cepat layu. Simpan di kulkas dengan temperatur 37°F atau 2.78°C supaya proses pematangan buah dan sayuran berjalan lebih lambat dan tidak mudah busuk.
Advertisement
Lalu, buah dan sayuran apa saja yang boleh disimpan di kulkas?
Buah
Beberapa jenis buah yang dapat disimpan di kulkas adalah apel, pear, ceri, stroberi, anggur, dan nanas. Khusus untuk apel, waktu terbaik untuk menyimpannya di kulkas adalah tujuh hari. Sisanya, sebaiknya sudah dikonsumsi setelah disimpan selama satu sampai tiga hari agar masih segar dan rasanya masih enak.
Sayuran
Jenis sayuran yang bisa disimpan di kulkas lebih banyak dibandingkan buah-buahan. Beberapa sayuran yang boleh ditempatkan di kulkas adalah asparagus, bit, brokoli, brussel sprout, kubis, wortel, kembang kol, bawang bombay, selada, jamur, kacang polong, lobak, bayam, dan jagung. Sama seperti buah, sebaiknya konsumsi sayur setelah disimpan selama satu sampai tiga hari di dalam kulkas.
Walaupun begitu, perlu diingat untuk tidak menyimpan sayur dan buah di satu tempat dalam kulkas. Sebab, buah mengeluarkan gas etilen lebih banyak dibandingkan sayur, sehingga dapat membuat sayur lebih cepat layu dan busuk apabila disimpan di tempat yang sama.
Karena itu, sebaiknya gunakan kulkas yang memiliki kompartemen terpisah antara buah dan sayuran, seperti kulkas Polytron Belleza 3. Terlebih lagi, kulkas ini memiliki Shielded Moisture Compartment yang mampu menjaga kesegaran buah hingga 14 hari. Untuk menjaga kelembapan dan kesegaran sayur, kulkas Polytron Belleza 3 juga dilengkapi dengan Humidity Control Crisper.
(Adv)
