Kevin / Marcus Tak Punya Persiapan Khusus Hadapi Duo Mads

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon pernah terlibat rivalitas panas dengan Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding.

oleh Oka Akhsan diperbarui 25 Nov 2017, 23:26 WIB
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon mengalahkan pasangan Malaysia, Ong Yew Sin/Tan Wee Kiong, 21-14, 21-17, di Hong Kong Colesium, Jumat (24/11/2017). (PBSI)

Kowloon - Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, bakal berhadapan dengan wakil Denmark, Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding, pada babak final Hong Kong Terbuka Super Series 2017, Minggu (26/11/2017). Mereka mengaku tak punya persiapan khusus dalam menghadapi pertandingan panas ini. 

Kevin/Marcus melaju ke laga puncak setelah membungkam wakil China, Li Junhui/Liu Yuchen, pada babak semifinal, Sabtu (25/11/2017). Pada pertandingan yang digelar di Hong Kong Coliseum, Kowloon, unggulan teratas itu menang tiga gim dengan skor 21-13, 16-21, dan 21-13.

Sementara itu, duo Mads lolos setelah mengalahkan pasangan Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko. Unggulan keenam itu juga bermain rubber game sebelum meraih kemenangan dengan skor 20-22, 22-20, dan 21-15.

Kevin/Marcus sudah empat kali melawan duo Mads pada turnamen resmi BWF. Rekor pertemuan kedua pasangan imbang 2-2.

Kevin/Marcus kalah pada dua duel pertama. Namun, mereka menebus kekalahan itu pada dua pertemuan terakhir di semifinal All England dan India Terbuka Super Series 2017. Bahkan, dua pertarungan terakhir kedua pasangan berlangsung panas hingga diwarnai drama yang dipicu strategi Kevin dalam menyerang mental lawan lewat aksi-aksi provokasi.

Perseteruan Kevin/Marcus dan duo Mads sampai melebar ke luar lapangan. Selepas laga, Conrad 'curhat' di media sosial. Akun jejaring sosial Conrad pun dibanjiri komentar negatif dari warganet Indonesia. Conrad sampai menghapus foto unggahan saat dia dan Kolding memperlihatkan gestur jempol ke bawah setelah kalah dari Kevin/Marcus.

Belakangan, rivalitas antara The Minions dan duo Mads memudar karena tak pernah bertemu lagi. Laga final nanti menandai pertarungan pertama mereka setelah tujuh bulan.

"Untuk final kami tak ada persiapan khusus. Kami harus lebih siap karena pasangan Denmark ini bukan lawan mudah. Apapun yang terjadi di lapangan, kami harus tetap tenang dan mengontrol pertandingan," kata Kevin seperti dikutip dari situs resmi PBSI.

Setelah mengalahkan duo Mads pada semifinal All England dan India Terbuka, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon sukses jadi kampiun kedua ajang tersebut. Apakah Kevin/Marcus mampu mengulangi memori manis tersebut di Hong Kong?

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya