Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester City, Josep Guardiola menyerang balik Arsene Wenger yang menyebut Raheem Sterling kerap melakukan diving di kotak penalti. Sterling memang menjadi penyebab Manchester City dapatkan penalti saat menang 2-1 atas Huddersfield, Minggu (26/11/2017).
Selain penalti, Sterling juga menentukan kemenangan City lewat satu golnya. Sebelumnya, City sempat tertinggal gara-gara gol bunuh diri yang dilakukan Nicola Otamendi .
Baca Juga
Advertisement
Namun penalti yang dieksekusi Sergio Aguero sukses samakan skor. Sterling tentukan kemenangan lewat golnya usai memanfaatkan kemelut di muka gawang.
Meski pantas mendapatkan penalti, Wenger sempat menjuluki Sterling jago diving. Ini yang membuat manajer Manchester City, Josep Guardiola meradang.
"Dua penalti yang sah. Mungkin Wenger bilang ini hanya satu penalti. Saya pikir penaltinya sudah cukup jelas," ujar Guardiola seperti dikutip soccerway.
Bisa Berkembang
Guardiola menilai Sterling makin matang permainannya. Dia memuji kehebatan Sterling yang bisa menentukan kemenangan.
"Dia masih bisa berkembang tapi dia sudah melakukan langkah besar. Dia juga kerap menentukan kemenangan. Sekarang, dia pemain yang menang," ujar Guardiola.
"Tidak hanya soal gol, sekarang dia sangat kuat dalam mempertahankan bola. Sebelumnya, dia kerap kehilangan bola. Dia berusia 22 tahun dan masih bisa berkembang."
Advertisement
Guardiola Puas
Guardiola juga sangat puas dengan penampilan City yang konsisten dengan kemenangan. Musim ini, City sudah memenangkan 12 laga dari 13 laga di Liga Inggris.
"Liga Inggris sangat sulit, dan sekarang musim dingin tiba, kami tahun Huddersfield bakal agresif, sangat kuat, kami senang dengan cara kami menang," katanya.
"Itu pergerakan brilian bisa memenangkan penalti. Tak mungkin menang di setiap laga dengan muda, liga ini sangat kuat. Pemain mampu tampil dengan hebat," ujarnya.
