Munchen - Bek , Joshua Kimmich, meluapkan kekesalan kepada mantan pelatihnya, Carlo Ancelotti. Kimmich mengaku tidak senang dengan perlakuan Ancelotti kepadanya.
Baca Juga
Advertisement
Pada musim 2016-2017, Kimmich bermain dalam 39 pertandingan di bawah asuhan Ancelotti. Namun, 19 di antaranya Kimmich tampil dari bangku cadangan.
Situasi tersebut dikabarkan membuat Kimmich merasa jengah. Pemain serba guna berusia 22 tahun tersebut pun sempat dihubungkan dengan Barcelona, Atletico Madrid, Manchester United, dan Manchester City.
Kimmich mengaku kesal dengan kepemimpinan Ancelotti. Sang pemain merasa tidak dihargai dan kerap merasakan kekecewaan.
"Bermain di bawah Ancelotti sangat sulit untuk saya. Beberapa kali saya marah karena situasi tersebut. Anda dapat melihat saya tidak lebih dari sekadar pengganti," ungkap Kimmich kepada Bild.
"Saya seringkali terduduk di rumah merasa kecewa. Saya tahu apa yang dapat melakukan apa. Sekarang, tim dapat bergantung kepada saya setiap mereka butuh," lanjutnya.
Peruntungan Joshua Kimmich di Bayern Munchen membaik pada musim 2017-2018. Bek timnas Jerman itu tampil dalam 21 pertandingan yang 19 di antaranya sebagai pemain inti.
Sumber: ESPN