Liputan6.com, Jakarta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) telah mengumumkan hasil akhir penerimaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil tahun 2017 (CPNS 2017). Sebanyak 181 orang dinyatakan lolos seleksi penerimaan CPNS 2017 BPKP dan berhak untuk melakukan registrasi ulang.
Berdasarkan Surat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor: B/656/S.SM.01.00/2017 Tanggal 27 November 2017 tentang Penyampaian Hasil Integrasi Seleksi Kompetensi Bidang Pengadaan CPNS Tahun 2017, bahwa peserta yang dinyatakan lolos seleksi akhir CPNS 2017 BPKP dapat dilihat di sini
Baca Juga
Advertisement
Peserta yang dinyatakan lolos seleksi akhir CPNS 2017 BPKP tersebut adalah peserta yang memenuhi persyaratan dan sesuai dengan surat pernyataan yang ditandatangani di atas materai, mengikuti seluruh tahapan seleksi, serta memenuhi peringkat sesuai formasi yang telah ditetapkan berdasarkan hasil integrasi nilai SKD dan SKB yang dilakukan oleh Panselnas.
Mengutip data yang diperoleh dari situs resmi BPKP, bpkp.go.id, tercatat sebanyak 181 orang dinyatakan lolos penerimaan seleksi CPNS 2017 BPKP. Nantinya, ke-181 orang tersebut akan menempati beberapa formasi jabatan yang telah disediakan.
Nama-nama peserta yang dinyatakan lolos seleksi akhir CPNS 2017 BPKP dapat melanjutkan tahap selanjutnya, yaitu registrasi ulang. Untuk peserta CPNS 2017 BPKP dapat melakukan registrasi ulang pada 6-8 Desember 2017 pukul 08.00-16.30 WIB di Aula MAC BPKP, Jalan Pramuka No. 33, Jakarta Timur.
Berikut jadwal registrasi ulang:
- Auditor Pertama: 6-8 Desember 2017
- Assesor SDM Aparatur Pertama: 7 Desember 2017
- Pengelola Teknologi Informasi: 6-7 Desember 2017
- Pengelola Keuangan: 8 Desember 2017
Daftar Kelengkapan Syarat Administrasi
Peserta yang dinyatakan lolos wajib menyerahkan:
1. Surat Lamaran yang ditulis tangan sendiri dengan tinta hitam di atas kertas folio bergaris (double folio) dan ditandatangani di atas materai Rp 6.000 dengan format sebagaimana diatur dalam Lampiran 2, difotocopy rangkap 1;
2. Asli Ijazah dan Transkrip;
3. Fotocopy Ijazah dan Transkrip Nilai yang dilegalisir sebanyak tiga rangkap;
4. Pasfoto ukuran 3x4 cm sebanyak 6 lembar berwarna dengan latar belakang merah (nama dituliskan di belakang pas foto);
5. Daftar Riwayat Hidup (DRH) sebanyak tiga rangkap yang ditandatangani di atas materai Rp 6.000. DRH ditulis tangan sendiri dengan tinta hitam, menggunakan huruf kapital/balok, dan telah ditempel pas foto berwarna ukuran 3x4 cm sebagaimana diatur dalam Lampiran 3. Dalam kolom riwayat pekerjaan agar diisi pengalaman pekerjaan yang pernah dimiliki;
6. Asli Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang masih berlaku, serta fotocopy rangkap satu dan dilegalisir;
7. Asli Kartu Pencari Kerja dari Dinas Tenaga Kerja (Kartu Kuning) yang masih berlaku, serta fotocopy rangkap satu dan dilegalisir;
8. Surat Pernyataan sebanyak tiga rangkap yang ditandatangani di atas materai Rp 6.000 dengan format sebagaimana yang diatur dalam Lampiran 4;
9. Asli dan fotocopy Surat Keterangan Sehat Jasmani dan Rohani, tidak memiliki tato/bekas tato, tidak buta warna, dan tidak tuli yang dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter rumah sakit pemerintah rangkap satu yang dilegalisir;
Advertisement
Selanjutnya
10. Asli dan fotocopy surat keterangan bebas narkoba dari Badan Narkotika Nasional (BNN) atau dokter rumah sakit pemerintah rangkap satu yang dilegalisir;
11. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) rangkap dua;
12. Fotocopy Akta Kelahiran rangkap dua.
Dokumen persyaratan disusun sesuai urutan sebagaimana tersebut di atas dan dimasukkan dalam map yang bertuliskan nama dan referensi jabatan dengan ketentuan:
- Auditor Pertama
Referensi: APS2A, APS2P, APS1A, APS1E
Warna Map: Kuning
- Assesor SDM Aparatur Pertama
Referensi: ASS1P
Warna Map: Hijau
- Pengelola Teknologi Informasi
Referensi: TIS1I, TID3M, TID3I
Warna Map: Merah
- Pengelola Keuangan
Referensi: PKD3A
Warna Map: Biru
Untuk melihat Contoh Surat Lamaran Pekerjaan, Surat Pernyataan, serta Form Daftar Riwayat Hidup dapat dilihat di sini
