Liputan6.com, Delhi - Di India, seorang anak dilecehkan secara seksual setiap 15 menit. Hal itu terungkap oleh data terbaru pemerintah.
Laporan National Crime Records Bureau, yang dirilis pada hari Kamis, menunjukkan peningkatan yang stabil dalam insiden pelanggaran terhadap anak-anak di India.
Pelecehan seksual terhadap anak-anak India telah menjadi fokus dalam beberapa bulan terakhir setelah kasus korban perkosaan berusia 10 tahun yang dipaksa melahirkan berita utama.
Baca Juga
Advertisement
Dikutip dari BBC pada Senin (4/12/2017) dua paman korban dijatuhi hukuman penjara seumur hidup karena memerkosanya.
Menurut laporan kejahatan di India untuk tahun 2016, yang dikeluarkan oleh Menteri Dalam Negeri India Rajnath Singh di Delhi, 106.958 kasus kejahatan terhadap anak-anak tercatat pada tahun 2016.
Dari jumlah tersebut, 36.022 kasus dicatat berdasarkan Undang-Undang Pocso (Protection of Children from Sexual Offenses).
Wartawan BBC Geeta Pandey di Delhi mengatakan India adalah rumah bagi jumlah terbesar anak-anak yang dilecehkan secara seksual di dunia, namun ada keengganan umum untuk membicarakan topik tersebut sehingga jumlah kasus sebenarnya bisa jauh lebih tinggi.
Menurut sebuah studi tahun 2007 yang dilakukan oleh Kementerian Wanita dan Pengembangan Anak di India, 53 persen anak yang disurvei mengatakan bahwa mereka telah mengalami beberapa bentuk pelecehan seksual.
Juru kampanye kementerian India itu mengatakan sebagian besar pelaku adalah orang-orang yang diketahui oleh korban, seperti orangtua, saudara dan guru sekolah.