Liputan6.com, Milan - Andrea Ranocchia sudah berkostum Inter Milan sejak 2010, meski sempat dipinjamkan ke sejumlah klub. Tetapi, baru kali ini bek 29 tahun itu melihat skuat I Nerazzurri bersatu di bawah kendali pelatih Luciano Spalletti.
"Saya telah melihat segala macam di Inter Milan selama bertahun-tahun. Tetapi, saya belum pernah melihat kelompok bersatu seperti itu. Bahkan, mereka yang tidak bermain secara teratur memastikan mereka siap saat dipanggil," kata Ranocchia kepada Mediaset Premium.
Baca Juga
Advertisement
Ranocchia pun membocorkan bagaimana cara Spalleti membuat skuat Inter kini menjadi lebih solid. "Spalletti hebat karena dia memperlakukan semua orang dengan cara yang sama. Tak masalah siapa Anda atau gaji Anda, kita semua diperlakukan sama," ucapnya.
Tidak hanya di lapangan, suasana ruang ganti Inter Milan pun kini berbeda setelah Spalletti datang ke Giuseppe Meazza. "Saya pernah berada di Inter selama bertahun-tahun dan ini pertama kalinya saya melihat ruang ganti seperti ini," ujarnya.
"Saya telah keluar untuk sebagian besar permainan, jadi saya adalah orang terbaik yang bisa Anda ceritakan tentang hal itu."
Menang Besar
Inter Milan baru saja mencatat kemenangan besar pada pekan ke-15 Liga Serie A Italia. Ranocchia dan kolega menang 5-0 atas Chievo di Giuseppe Meazza, Mingg (3/12/2017).
Ivan Perisic mencetak hattrick dalam laga tersebut. Sementara dua gol lainnnya dicetak oleh Mauro Icardi dan Milan Skriniar.
"Kami tampil bagus hari ini, tapi belum ada yang bisa dicapai, jadi kami harus terus mendorong dan membuat diri kami berguna bagi tim," kata bek tersebut kepada
Advertisement
Kudeta Napoli
Kemenangan atas Chievo membawa Inter Milan ke puncak klasemen sementara Liga Italia. Mereka mengudeta Napoli yang turun ke posisi kedua.
Inter Milan kini mengoleksi 39 poin dari 15 pertandingan, unggul satu angka dari Napoli. Sementara juara bertahan Juventus di peringkat ketiga dengan 37 poin.
