Kapolri Minta Polairud Bantu Distribusi Logistik Pilkada 2018

Menurut Tito, daerah terpencil seperti di Papua membutuhkan bantuan dari kepolisian maupun TNI ketika mendistribusikan logistik pemilu.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 05 Des 2017, 13:17 WIB
Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Istri Tri Suswati menyiramkan kembang saat menyerahkan dua helikopter jenis Bell 429 IGW dari PT Multi Pasific California usai menghadiri HUT Korpolairud ke-67, Tangerang, Selasa (5/11). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Tangsel - Kapolri Jenderal Tito Karnavian meminta seluruh jajaran Korps Kepolisian Air dan Udara untuk turut andil dalam membantu distribusi logistik Pilkada 2018.

Menurut Tito Karnavian, daerah-daerah terpencil seperti di Papua amat membutuhkan bantuan dari kepolisian maupun TNI ketika mendistribusikan logistik pemilu.

"Saya pengalaman Kapolda Papua ada wilayah perairan, Raja Ampat, Biak, dan lain-lain. Polairud penting sekali karena belum tentu di daerah itu ada kapal, belum tentu ada perahu," kata Tito di sela acara HUT Korps Polairud di Lapangan Udara Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Selasa (4/12/2017).

Tito Karnavian berharap, pihaknya bersama dengan TNI bisa bekerja sama dan berkoordinasi dengan penyelenggara pemilu dalam pelaksanaan Pilkada 2018 mendatang. Hal ini guna mengupayakan pelaksanaan pemilu di semua daerah yang menyelenggarakan pilkada serentak.


Upayakan Serentak

"Maka diharapkan pada waktu hari H dilaksanakan serempak di seluruh wilayah," ujar dia.

Menurut Tito, pilkada di daerah tertinggal kadang harus telat karena gelombang laut atau tidak adanya transportasi. Pilkadanya baru dilaksanakan 2-3 hari kemudian.

"Kita upayakan serentak itu bisa dipenuhi," ucap Tito.

Saksikan vidio pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya