Liputan6.com, Tangerang - Tim putri Alko Bandung terancam terdegradasi dari PGN Livoli Divisi Utama 2017. Tim asuhan Zoelni Helnanda itu dalam posisi kritis setelah kalah dari Vita Solo 1-3 (20-25, 14-25, 25-22, 20-25) di GOR Dimyati, Tangerang, Banteng, Rabu (6/12/2017).
Kekalahan juara Livoli 2015 dari Vita Solo sangat mengejutkan. Sebab, Vita tak memiliki pemain top. Sebaliknya, Alko diperkuat tiga pemain tim nasional, yakni Aprilia S Manganang, Wilda Siti Nurfadilah, dan Yolla Yuliana.
Baca Juga
Advertisement
Nasib Alko akan ditentukan pada pertandingan terakhir melawan Mabes TNI, Jumat (8/12/2017). Pertarungan ini menjadi laga hidup mati bagi kedua tim.
Alko akan bertahan jika dapat mengalahkan Mabes TNI dengan skor 3-1 atau 3-0. Tetapi, hasil itu masih tergantung pada laga lainnya, yakni Vita Solo melawan TNI AL.
TNI AL paling berpeluang untuk bertahan di Livoli Divisi Utama di antara Alko, Vita, dan Mabes TNI. Sebab, tim asuhan Pascal Wilmar ini telah mengantongi lima poin. Disusul Vita dengan empat poin, Mabes TNI dua poin, dan Alko satu poin.
Tidak Remehkan Lawan
Menghadapi Vita Solo, TNI AL tidak akan lengah. Gunarti Indahyani dan kawan-kawan diminta untuk tetap waspada pada laga besok.
"Meski posisi kami di urutan teratas dalam klasemen sementara, kami tidak boleh lengah. Kami tidak boleh meremehkan lawan," kata asisten pelatih TNI AL Heru Budiarsa.
Empat tim yang sudah memastikan jadi kontestan Livoli Divisi Utama 2018 adalah TNI AU, Bank Jatim, PGN Popsivo Polwan, dan Petrokimia Gresik. Keempatnya akan berebut tiket ke final pada laga semifinal Jumat (7/12/2017). TNI AU akan bertemu Bank Jatim, sedangkan Popsivo menghadapi Petrokimia.
Advertisement