Liputan6.com, Jakarta Sejak dulu, sering kali bayi diurut menggunakan minyak telon, kayu putih, atau baby oil. Padahal, ada banyak jenis minyak lainnya yang dapat digunakan untuk memijat bayi.
Mengutip laman Boldsky, Kamis (7/12/2017), berikut beberapa jenis minyak untuk pijat bayi.
Advertisement
1. Minyak almond
Minyak almond kaya akan vitamin E, menjadikannya salah satu minyak terbaik untuk digunakan pada musim dingin untuk pijat bayi. Ini membantu bayi rileks dan tidur nyenyak dalam iklim yang dingin. Selalu gunakan minyak almond murni, bukan minyak almond wangi yang tersedia di pasaran.
2. Minyak mustard
Minyak mustard sangat bagus digunakan di musim dingin, karena membantu menghangatkan tubuh. Ini juga meningkatkan kekebalan pada bayi.
3. Minyak sayur
Minyak nabati juga bersifat ringan dan sangat cocok untuk pijat bayi. Pijat dengan minyak sayur membantu menghangatkan tubuh dan relaksasi bayi Anda. Ini juga membantu bayi tidur lebih nyenyak pada musim dingin.
Saksikan video menarik berikut :
Selanjutnya
4. Minyak chamomile
Minyak chamomile adalah minyak pijat yang bagus untuk bayi dengan kulit sensitif. Ini membantu menenangkan bayi yang menderita kolik. Kolik merupakan kondisi ketika bayi terus menangis tanpa sebab yang jelas dan sulit dikendalikan. Kolik biasanya terjadi pada bayi sehat yang berusia di bawah lima bulan, di mana ia bisa menangis hingga lebih dari tiga jam selama kurang lebih tiga hari berturut-turut.
5. Minyak zaitun
Minyak zaitun adalah minyak yang populer digunakan untuk pijat. Minyak ini dapat membantu melancarkan sirkulasi darah di tubuh bayi. Hindari menggunakan minyak zaitun jika bayi menderita ruam atau jenis penyakit kulit lainnya.
6. Minyak kelapa
Minyak kelapa bersifat ringan dan mudah diserap ke dalam kulit. Keunggulan ini menjadikan minyak kelapa bagus untuk digunakan sebagai minyak pijat bayi. Sifat antibakteri dan antijamur adalah keunggulan lainnya dari minyak kelapa.
Advertisement
