Liputan6.com, Jakarta Polusi suara karena klakson menjadi masalah di India, karena kacaunya lalu lintas yang memincu banyaknya pengendara membunyikan klakson. Di negara yang demikian, berhasil tidak membunyikan klakson selama 18 tahun adalah sebuah prestasi.
Baca Juga
Advertisement
Dipak Das, seorang sopir yang berasal dari India telah menerima penghargaan Manush Sanman karena tidak membunyikan klakson sama sekali dalam 18 tahun terakhir. Penghargaan ini diadakan karena India terkenal dengan kekacauan pengendara dalam berlalu lintas.
Pengemudi di India tak segan membunyikan klakson pada setiap kesempatan. Hal ini menciptakan polusi suara di jalanan yang penuh dengan kendaraan.
"Orang perlu pendidikan atau pemahaman tentang betapa buruknya polusi suara ini," kata pengendara motor Vijay Agarwal dilansir dari Forbes.
"Ini semua tentang pengemudi yang tidak sabar," kata Vijay.
Dipak Das Tidak Menggunakan Klakson Sejak 18 Tahun Terakhir
Berbeda dengan Dipak Das yang percaya bahwa India dapat menjadi negara yang aman, tenang, dan damai dalam hal berkendara.
Dipak Das dikenal sebagai sopir para selebritas India. Kebanyakan dari mereka yang disopiri oleh Dipak Das memuji sikapnya untuk tidak menggunakan klakson.
Penyelenggara Manush Mela (Humanity Fair) telah memverifikasi etiket mengemudinya yang aman dan nyaman. Hal inilah yang membuat Dipak Das mendapatkan penghargaan Manush Sanman.
Das adalah orang yang sangat percaya pada kebijakan tanpa klakson dan berharap perilakunya akan menginspirasi dan mengilhami pengemudi lain untuk tidak sering menggunakan klakson. Das belum pernah menggunakan klakson mobil dalam 18 tahun terakhir, dia berharap orang lain akan mengikuti perilakunya ini.
"Seorang sopir yang mengikuti kebijakan tanpa klakson akan menjadi lebih waspada saat mengemudi. Jika pengemudi tersebut berkendara dalam kecepatan, dan waktu yang tepat, dia tidak perlu menggunakan klakson, " kata Dipak Das dilansir dari Hindustan Times.
Das menambahkan bahwa ketika penumpang memintanya untuk menggunakan klakson, dia dengan sopan menolak dan mengatakan kepada mereka bahwa itu bukan solusi untuk masalah lalu lintas ini.
"Ini bukan sesuatu yang tidak bisa diraih, ini tidak sulit untuk dicapai," kata Das.
Manush Mela menghormati warga yang melakukan sesuatu yang unik dan berharga bagi masyarakat. Sudipa Sarker, salah satu penyelenggara acara tersebut, mengatakan bahwa Das terkenal dan dihargai oleh orang di sekitarnya dan organisasi tempat dia bekerja. Hal itu juga menjadi salah satu faktor yang membuatnya pantas mendapatkan penghargaan ini.
Penulis
Reza Sugiharto
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement