Manchester City Tumbang, Pelatih Shakhtar Berubah Jadi Zorro

Manchester City takluk 1-2 dari Shakhtar Donetsk pada matchday terakhir Grup F Liga Champions

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 07 Des 2017, 17:00 WIB
Pelatih Shakhtar Donestk, Paulo Fonseca, memakai kostum Zorro usai mengalahkan Manchester City pada laga Liga Champions di Stadion Metalist, Kharkiv, Rabu (6/12/2017). Shakhtar menang 2-1 atas City. (AFP/Stanislas Vedmid)

Liputan6.com, Donetsk - Ada kejadian lucu usai Shakhtar Donetsk mengalahkan Manchester City di Liga Champions. Pelatih Shakhtar, Paulo Fonseca, tiba-tiba berubah jadi zorro di konferensi pers pasca pertandingan.

 

Manchester City takluk 1-2 dari Shakhtar Donetsk pada matchday terakhir Grup F Liga Champions di Stadion Oblasny Sport Komplex Metalist, Kamis (7/12/2017) dini hari WIB. Shakhtar sebenarnya hanya butuh hasil seri untuk lolos ke 16 besar.

Namun, klub Ukraina itu mampu menumbangkan City berkat gol-gol Bernard dan Ismaily di babak pertama. City hanya bisa membalas melalui penalti Sergio Aguero di injury time.

Saat konferensi pers, Fonseca datang memakai topeng, jubah, dan topi khas Zorro. Ia menepati janjinya jika berhasil membawa Shakhtar ke 16 besar.


Komentar Fonseca

Pelatih Shakhtar Donetsk, Paulo Fonseca tampil dengan dandanan nyentrik dalam jumpa pers setelah Liga Champions melawan Manchester City di Metalist Stadium, Kamis (7/12) (STANISLAS VEDMID/AFP)

"Ini adalah konferensi pers paling menyenangkan dalam karier saya," ucap Fonseca seperti dilansir BBC.

"Saya merasa sangat gembira. Saya pikir bukan cuma suporter Shakhtar, tapi semua orang Ukraina harus bangga kepada tim kami," kata pria berkebangsaan Portugal itu.


Jadi Runner Up

Lolos sebagai runner-up grup, Shakhtar berpotensi melawan tim-tim tangguh yang jadi juara grup. Mulai dari Paris Saint-Germain, Barcelona, Manchester United, Liverpool, atau Tottenham Hotspur, di babak perdelapan final.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya