Liputan6.com, Jakarta - Pedangdut Duo Serigala, Pamela Safitri, baru mengalami musibah. Rekening tabungannya dibobol seorang perempuan yang baru sebulan dia kenal.
"Saya tadi baru ke Polsek Kelapa Gading, ngurus kemalingan," kata Pamela membuka perbincangan dengan Liputan6.com, Jumat (8/12/2017).
Advertisement
Namun, Pamela tidak melanjutkan perbincangan terkait musibah yang menimpanya itu. Dia meminta manajernya, Didiet Dada, menceritakan kronologinya lebih detail.
Menurut Didiet, musibah yang menimpa pelantun "Abang Goda" ini adalah uang rekening Pamela yang dikuras seorang anak perempuan berusia 17 tahun.
"Anak itu baru dia kenal sebulan lalu dari artis yang juga main bareng dengan Pamela," kata Didiet.
Anak tersebut tinggal satu apartemen dengan Pamela dan tidak diperlakukan layaknya asisten rumah tangga. "Biasa saja, kalau Pamela pergi dia ikut," kata Didiet.
Terkurasnya rekening itu terungkap ketika Pamela hendak mengecek uang melalui mesin ATM. Dia melihat ada dua kali transfer ke dua nama sebesar Rp 7 juta dan Rp 5 juta.
Pamela mencurigai anak perempuan tersebut pelakunya. Sebab, anak tersebut mengetahui nomor sandi kartu ATM rekening Pamela.
"Pamela percaya sama anak itu, makanya dia pernah suruh anak itu ambil duit di ATM dan dikasih pin-nya. Tapi Pamela lupa enggak ganti password," kata Didiet.
Geledah
Karena kecurigaan itu, Pamela lalu menggeledah dompet dan saku celana anak tersebut. Dia menemukan dua bukti transferan. Namun, karena anak tersebut bersikukuh bukan dia pelakunya, Pamela memilih jalur hukum dan menyerahkannya ke polisi.
"Kemarin sudah ditangkap dan dibawa ke Polsek Kelapa Gading," kata dia.
Dari ujung telepon, Pamela mengatakan sudah memaafkan anak tersebut. "Sudah saya maafkan, sudah dicabut dan semoga bisa selesai enggak sampai pengadilan," kata Pamela.
Menurut dia, pihak keluarga anak tersebut sudah dipanggil ke Polsek Kelapa Gading dan sudah meminta maaf kepada dirinya.
Advertisement