Demi Kulit Sehat, Meghan Markle Kurangi Konsumsi Makanan Ini

Demi menjaga kesehatan kulit, Meghan Markle, tunangan Pangeran Harry ini mulai mengurangi makan makanan ini.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 08 Des 2017, 17:30 WIB
Meghan Markle mengurangi makanan ini demi menjaga kesehatan kulit. (DANIEL LEAL-OLIVAS / AFP)

Liputan6.com, Inggris Meghan Markle, tunangan Pangeran Harry rupanya sangat menjaga kesehatan kulit. Demi kulit yang sehat, Meghan mengurangi konsumsi satu jenis makanan.

Wanita asal Amerika ini mengurangi makanan yang berbahan gluten. Gluten adalah protein yang terkandung pada gandum dan biji-bijian lain. Ini merupakan makanan pokok di Amerika Serikat.

Wanita yang akan menikahi Pangeran Harry di musim semi tahun depan ini termasuk penyuka pasta. Masalahnya, pasta merupakan salah satu makanan yang mengandung gluten. 

"Gluten memang sangat buruk buat tubuh. Bagaimana pun juga, sebenarnya, tiap kali saya bepergian, saya tidak akan melewatkan kesempatan untuk mencoba pasta terbaik," ucap Meghan, ditulis Mind Body Green, Jumat (8/12/2017).

Sebuah studi 2011 dari University of Maryland’s Centre for Celiac Research menunjukkan, bagi orang yang memiliki kepekaan terhadap gluten, itu memicu peradangan tubuh di usus, lalu menyebar ke bagian tubuh yang lain.

"Gluten bertindak seperti lem di usus, yang mengganggu penyerapan nutrisi dan memicu peradangan di tubuh," kata Fiona Tucks dalam bukunya, The Forensic Nutritionist.

 

 

Simak video menarik berikut ini:


Penurunan produksi hormon

Adanya peningkatan peradangan pada tubuh dapat memberi tekanan pada kelenjar adrenal--kelenjar yang terletak di atas ginjal--berupa tiroid dan gonad. Hal ini menyebabkan penurunan produksi hormon dari tiroid dan gonad, dilansir dari Women's Health.

Penurunan produksi hormon dapat membuat metabolisme tubuh melemah. Ketika terjadi peradangan, hal itu juga muncul pada kulit. Kulit akan ikut mengalami peradangan.

Peradangan yang terus-menerus dapat merusak dinding usus. Efek lain dari gluten, yaitu Celiac Desease (sebuah gangguan autoimun). Kondisi ini berupa diare, perut kembung, mual, dan muntah.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya