Warga Muslim melaksanakan Salat Jumat berjamaah di depan Gedung Putih, Washington DC, Amerika Serikat (AS), Jumat (8/12). Para warga muslim ini memprotes keputusan Presiden AS Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. (mari matsuri / AFP)
Warga Muslim mendengarkan ceramah saat menggelar Salat Jumat berjamaah di depan Gedung Putih, Jumat (8/12). Para warga muslim ini menggelar sajadah mereka di sebuah taman yang ada di depan kediaman resmi Presiden AS Donald Trump. (Eric BARADAT / AFP)
Warga Muslim menggelar Salat Jumat berjamaah di depan Gedung Putih, Jumat (8/12). Selain melakukan salat Jumat, mereka juga menggelar protes terhadap keputusan Presiden AS Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. (Eric BARADAT / AFP)
Warga Muslim berkumpul menggelar aksi protes di depan Gedung Putih, Washington DC, AS, Jumat (8/12). Beberapa dari mereka mengenakan syal keffiyeh khas Palestina atau memakai warna-warna yang menyimbolkan bendera Palestina. (Eric BARADAT / AFP)
Warga Muslim melaksanakan Salat Jumat berjamaah di depan Gedung Putih, Washington DC, Amerika Serikat (AS), Jumat (8/12). Para warga muslim ini memprotes keputusan Presiden AS Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. (mari matsuri / AFP)
Warga Muslim mendengarkan ceramah saat menggelar Salat Jumat berjamaah di depan Gedung Putih, Jumat (8/12). Para warga muslim ini menggelar sajadah mereka di sebuah taman yang ada di depan kediaman resmi Presiden AS Donald Trump. (mari matsuri / AFP)
Muslim Amerika Serikat (AS) menggelar aksi protes seusai Salat Jumat berjamaah di depan Gedung Putih, Washington DC, Jumat (8/12). Mereka juga membawa poster yang isinya mengecam pendudukan Israel atas Yerusalem Timur dan Tepi Barat. (mari matsuri / AFP)